"Yang ada sekarang kan di Cisumdawu. Yang kedua (nantinya) untuk jalan tol adalah ini, dengan panjang terowongan 500 meter. Masih lebih panjang daripada di Cisumdawu," ucapnya.
Meski demikian, ia mengakui hingga saat ini pihaknya belum mengetahui secara detail titik lokasi penetapan terowongan tersebut.
Termasuk apakah akan ada pergeseran atau dampak terhadap lahan di sekitarnya.
Fajri juga menjelaskan, progres pengadaan tanah untuk proyek tol Yogyakarta-Bawen secara keseluruhan telah mencapai 59,51 persen.
Di Kabupaten Magelang sendiri, proyek ini dibagi dalam lima seksi.
Baca Juga: Dikabarkan Retak Karena Gempa, Terowongan Cisumdawu Aman Dilewati
Untuk seksi 1 yang menjadi gabungan dengan wilayah Sleman (DIY) sudah mencapai 97 persen.
Seksi 2 sudah 92,73 persen, seksi 3 ada 76,39 persen, seksi 4 ada 31,7 persen.
Fajri menambahkan, mayoritas proses pada seksi 3 dan 4 saat ini dalam tahap pemberkasan dan pengajuan ke Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) guna proses pembayaran ganti rugi.
"Untuk seksi 5 mencakup di tujuh desa, dan lima desa di antaranya saat ini sudah masuk tahap penilaian," terangnya.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR