Aksi Suntik Vitamin C Hingga Experiental Marketing Ala Suzuki

Gridoto.com - Saya sempat tertegun, melihat deretan obat ringan dan vitamin di rak kecil press room PT Suzuki Indomobil Sales di ajang IIMS 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakpus.

Jenisnya tak kalah dengan yang didisplay di rak-rak minimarket.

Sebut saja obat sakit kepala, flu, sakit perut, maag, ramuan anti masuk angin, minyak kayu putih dan banyak lagi.

Ini melengkapi beragam snack beraneka rupa dan tak habis-habis suplainya. Termasuk aneka minuman panas dan dingin.

Tak perlu disebut makanan berat yang muncul jika tiba waktunya makan.

Sentuhan kecil namun menunjukkan attention to detail, tersedia juga sarung tangan plastik untuk makan jenis makanan tertentu yang perlu memakai tangan ketimbang sendok dan garpu.

Semua sisi layanan sudah dipikirkan.

Tak disangkal, press room Suzuki ini kental nuansa lokal yang guyub. 

Iday / GridOto

Suasana Press Room Suzuki di IIMS 2025

Jurnalis bisa kapan saja keluar masuk untuk menghabiskan waktu dengan istirahat atau melanjutkan bekerja setelah mengikuti press conference.

Dua dua kursi pijat elektrik dan monitor TV ukuran besar mengisi ruang ini. Plus tiga jalur Wi-fi untuk memuluskan berselancar di dunia maya. 

Posisi booth yang terpisah dari booth di Hall pameran dan memiliki akses keluar ruangan juga sudah dipikirkan.

Rekan penikmat rokok sangat terbantu karena punya spot khusus untuk ngebul dengan damai tanpa perlu berjalan jauh keluar Hall.

Memang, ini bukan kali pertama saya hadir di press room Suzuki. Di event-event lain seperti GIIAS, Suzuki menyediakan hal serupa.

Namun kali ini tak tahan rasanya untuk menggambarkan seluk-beluk fasilitas ini.

Iday / GridOto

Zulfikar Rafi Al Ghany. Public Relations PT Suzuki Indomobil Sales

Zulfikar Rafi Al Ghany, Public Relations PT SIS mengungkapkan, tradisi menyediakan fasilitas ini dilakukan sejak lama. Ia sendiri lupa persisnya, sekitar 2016 atau 2017.

Tapi menurutnya, 'sejarah' press room Suzuki sebenarnya lebih dari itu.

"Saat masih balap motor, kami menyediakan tenda media. Biasanya di balap balap motor luar kota," paparnya (22/2).

Bisa diperkirakan, sudah lebih dari 15 tahun lalu Suzuki melakukannya. Saya pun teringat ketika meliputa balap motor dulu, Suzuki juga punya tenda press room yang nyaman.

Menurut Ghany, sapaannya, selalu ada perbaikan di setiap event.

"Kita improve, evolusi istilahnya. Tiap momen, ada karakter yang kita bentuk dari scratch. Dikombinasi dengan kebutuhan teman-teman. Plus visi ideal kita, di kira-kira cocok enggak sama teman-teman media," ulasnya.

Jangan heran, selain fasilitas ada beragam program yang dijalankan di press room ini.

Suzuki Indomobil Sales

Suntik vitamin C untuk jurnalis di press room Suzuki di IIMS 2025

Baik kompetisi games sampai suntik Vitamin C untuk para jurnalis. Ya, Anda tak salah dengar, suntik vitamin C, aksi yang langka terdengar. 

Pemberian vitamin C sendiri biasa diberikan kepada tenaga sales yang membutuhkan. 

"Basicnya kita berada di samping teman-teman media. Jadi berusaha mewujudkan keinginan teman-teman seideal mungkin," lanjut Ghany.

Suzuki sendiri membangun banyak booth selama pameran IIMS ini.

Terbesar di dalam hall seluas 1.200 meter persegi yang bisa digunakan untuk konser musik kecil.

iday/gridoto

Booth Suzuki di IIMS 2025

Enggak cukup di dalam, mereka juga membuka booth lagi khusus display Jimny di luar.

Serasa masih kurang, area luar di pojok dekat gedung utama JI Expo dibikin arena test drive Jimny Adventure Experience.

Pengunjung diajak merasakan sensasi off-road dengan beberapa handicap. Paling menegangkan, melahap tanjakan 48 derajat yang dilalui dengan mudah.

"Kalau di tim marketing, mereka menyebutnya Experiental Marketing Strategy. Memberi experience dengan frekuensi yang kaya dan lebih banyak," ujar Ghany.

Untuk mengikutinya pun cukup mudah. Pengunjung hanya perlu scan barcode dan mengisi form berisi sedikit kolom. Yakni nama dan pilihan test drive yang diinginkan.

Iday / GridOto

Suzuki Jimny Adventure Experience di IIMS 2025. Experiental Marketing ala Suzuki

Jauh dari kesan 'kepo' alias ingin tahu profil apalagi memotret data pengunjung.

Tak pelak, menyempatkan diri untuk mampir di press room Suzuki bak aktivitas wajib bagi jurnalis peliput.

Mau apa lagi?

Logistik alias isi perut mudah, hiburan juga mudah. Lalu yang terpenting, narasumber untuk konfirmasi berita juga mudah.

Luar biasa...