Menurut Ghany, sapaannya, selalu ada perbaikan di setiap event.
"Kita improve, evolusi istilahnya. Tiap momen, ada karakter yang kita bentuk dari scratch. Dikombinasi dengan kebutuhan teman-teman. Plus visi ideal kita, di kira-kira cocok enggak sama teman-teman media," ulasnya.
Jangan heran, selain fasilitas ada beragam program yang dijalankan di press room ini.
Baik kompetisi games sampai suntik Vitamin C untuk para jurnalis. Ya, Anda tak salah dengar, suntik vitamin C, aksi yang langka terdengar.
Pemberian vitamin C sendiri biasa diberikan kepada tenaga sales yang membutuhkan.
"Basicnya kita berada di samping teman-teman media. Jadi berusaha mewujudkan keinginan teman-teman seideal mungkin," lanjut Ghany.
Suzuki sendiri membangun banyak booth selama pameran IIMS ini.
Terbesar di dalam hall seluas 1.200 meter persegi yang bisa digunakan untuk konser musik kecil.
Enggak cukup di dalam, mereka juga membuka booth lagi khusus display Jimny di luar.
Serasa masih kurang, area luar di pojok dekat gedung utama JI Expo dibikin arena test drive Jimny Adventure Experience.
Pengunjung diajak merasakan sensasi off-road dengan beberapa handicap. Paling menegangkan, melahap tanjakan 48 derajat yang dilalui dengan mudah.
"Kalau di tim marketing, mereka menyebutnya Experiental Marketing Strategy. Memberi experience dengan frekuensi yang kaya dan lebih banyak," ujar Ghany.
Untuk mengikutinya pun cukup mudah. Pengunjung hanya perlu scan barcode dan mengisi form berisi sedikit kolom. Yakni nama dan pilihan test drive yang diinginkan.
Jauh dari kesan 'kepo' alias ingin tahu profil apalagi memotret data pengunjung.
Tak pelak, menyempatkan diri untuk mampir di press room Suzuki bak aktivitas wajib bagi jurnalis peliput.
Mau apa lagi?
Logistik alias isi perut mudah, hiburan juga mudah. Lalu yang terpenting, narasumber untuk konfirmasi berita juga mudah.
Luar biasa...
| Editor | : | Iday |
KOMENTAR