Valentino Rossi Minta Honda Pecat Orang Ini Jika Ingin Luca Marini

GridOto.com - Honda Racing Corporation (HRC) dikabarkan akan mendepak salah satu figur pentingnya demi mendapatkan Luca Marini di MotoGP 2024.

Sosok tersebut adalah Alberto Puig, yang telah menjadi Manajer tim Repsol Honda sepeninggal Livio Suppo pada akhir musim MotoGP 2017 silam.

Kabarnya Valentino Rossi sendiri yang meminta syarat kepada HRC untuk mendepak Alberto Puig, sebagai bagian dari kesepakatan.

Selain memang bagian dari kesepakatan, raksasa Jepang tersebut memang punya alasan kuat untuk mendepak Puig.

Baca Juga: Repsol Honda Full Senyum, Luca Marini Rebut Pole Position Kualifikasi MotoGP Qatar 2023

Mantan pembalap era 1990-an tersebut dianggap telah gagal mengemban posisinya menjadi manajer tim, hingga krisis performa yang terjadi dalam beberapa tahun belakangan.

Dilansir GridOto.com dari Speedweek, HRC dikabarkan juga telah menunjuk sosok pengganti yang bakalan disetujui The Doctor.

Nama Davide Brivio, mantan Manajer Suzuki Ecstar, menjadi calon tunggal pengganti Puig di garasi Honda.

Davide Brivio punya CV yang sangat cemerlang sejauh ini, dan jelas dianggap mumpuni untuk memimpin HRC yang telah melakukan perombakan besar dalam dua tahun terakhir ini.

Baca Juga: Jorge Martin Unggul Jauh dari Pecco Bagnaia di FP1 MotoGP Valencia

Apalagi juga ada mantan rekan Brivio di Suzuki, Ken Kawauchi, yang sekarang menjadi figur penting di Honda.

Kontrak mantan manajer Yamaha ini bersama tim Alpine F1 juga akan berakhir tahun 2023, sehingga tak ada lagi penghalang untuknya kembali ke MotoGP.

Perlu diketahui juga bahwa anak dari Davide Brivio, Luca Brivio, juga merupakan salah satu anggota tim VR46 saat ini.

Di sisi lain Puig sendiri membantah mengenai rumor tersebut, meski tak menampik jika bisa saja petinggi Honda bakal berubah pikiran.

"Aku punya kontrak sampai 2024. Kau bisa tanya mereka langsung di atas sana," kata Puig sambil menunjuk ke arah truk HRC di MotoGP Valencia 2023, saat ditanyai oleh wartawan.

Puig bisa jadi tak benar-benar dipecat dari Honda, namun ada rumor lain menyebutkan ia akan ditempatkan di posisi berbeda.

Kabarnya ada potensi Puig bisa saja ditunjuk untuk memimpin proyek HRC di WorldSBK.