Bedah Fitur Alva Cervo, Ada Tombol Boost Yang Bikin Larinya Ngacir!

Headlamp depan LED proyektor unik terbagi dua di kanan-kiri serta diapit oleh DRL dan sein imut di sampingnya.

Rangga/Otomotif

Headlamp LED persegi terbagi dua kanan dan kiri

Di bagian belakang ada stoplamp keren, bentuknya mirip dengan lampu belakang  yang dipakai oleh Lamborghini Reventon, sementara itu lampu seinnya berada di mud guard mirip banget dengan sein Honda CBR.

Rangga/Otomotif

Stoplamp Alva Cervo yang keren banget ini menyerupai lampu belakang Lamborghini Reventon!

Secara dimensi, Alva Cervo memiliki panjang 1.933 mm dengan lebar 713 mm dan tinggi 1115 mm serta wheelbase sepanjang 1.343 mm. Bobot net Cervo ada di angka 135 kg.

Rangga/Otomotif

Lampu sein belakang bentuknya mirip dengan bawaan Honda CBR

Ukurannya Cervo tidak lebih besar dari Alva One, terasa lebih kompak dan padat.

Suspensi depan menggunakan sok teleskopik dan suspensi belakang pakai monoshock dengan konstruksi hampir horizontal yang diletakkan di sebelah kiri.

Pelek depan dan belakang diameternya sama, ring 14 inci dengan model palang 5 'Y' miring, sekilas mirip dengan pelek yang dipakai oleh Kawasaki Ninja 250 FI tapi versi kecilnya.

Rangga/Otomotif

Suspensi belakang Alva Cervo dengan konfigurasi nyaris horizontal

Kedua pelek tadi lantas dibalut oleh karet bundar IRC dengan lebar 110/80-14 dan 140/70-14.

Ground clearance Cervo ada di angka 140 mm, sehingga dirasa masih aman melewati polisi tidur atau gangguan jalan yang kerap ditemui di jalan raya.

Sistem pengereman pakai rem cakram di kedua sisi, rem depan menggunakan cakram tunggal yang dijepit oleh kaliper 3 piston, sedangkan rem belakang cakram pakai kaliper 2 piston.

Kaliper depan 3 piston dilengkapi fitur CBS atau Combine Brake System yang aktif saat handel rem belakang ditarik.

Rangga/Otomotif

Rem depan cakram tungga dijepit oleh kaliper Nissin tiga piston dengan fitur CBS

Menariknya pihak Alva mengatakan Cervo bukanlah produk rebadge sebagaimana Alva One yang sempat ramai dibicarakan.

"Ini jelas bukan produk rebadge, tim kami develop dari awal dari sisi desain sampai engineering design and development, validasi dan testing," ujar Rahmat.

"Kami ingin sampaikan juga dari segi testing kami tidak main-main, tidak saja kami lakukan di lokal tapi juga melakukan durability dan sertifikasi di Spanyol, juga di Thailand," tambahnya.

Alva Cervo diklaim sudah memenuhi angka TKDN mencapai 43 persen.

"TKDN 43 persen saat ini tapi tim di Alva tidak berhenti, karena kita ingin benar-benar jadi produk yang lebih banyak lokal," jelas Rahmat lagi.

Alva Cervo dijual seharga Rp 37.750.000 juta untuk unit dengan satu baterai atau Rp 42.750.000 buat unit dengan 2 baterai.

Kedua harga On The Road DKI Jakarta.