Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Nostalgia KIA Carnival Era Awal 2000, Punya Cacat yang Bikin Konsumen Geregetan

Dida Argadea - Kamis, 2 Februari 2023 | 13:25 WIB
KIA Carnival dijual dengan status CBU
Dok. Tabloid OTOMOTIF edisi 609 / 11-17 Juni 2015
KIA Carnival dijual dengan status CBU

GridOto.com - Sobat GridOto ingat engak sih sama KIA Carnival yang didatangkan secara CBU alias diimpor utuh dari Korea Selatan?

Di era awal tahun 2000 mobil-mobil berstatus CBU alias Completely Built Up memang cukup tinggi peminatnya.

Dan KIA Carnival ini jadi salah satu yang berhasil memikat banyak hati konsumen.

Sayangnya, ada sedikit cacat yang bisa bikin hati kurang sreg.

Ada yang tahu kira-kira apa yang dimaksud cacat itu?

Di artikel ini kita nostalgia yuk, sekalian bahas nih si penyakit KIA Carnival yang mungkin 'anak sekarang' kurang kenal.

Sebenarnya bukan masalah yang besar juga sih, hanya saja lama-kelamaan bakal terganggu juga dengan masalah bawaan pabrik ini.

"Suaranya kletek-kletek, bikin telinga capek dengernya," kata Indra, yang saat itu baru membeli mobil CBU asal Korea Selatan ini, dikutip dari tabloid OTOMOTIF edisi no.13/X Senin, 7 Agustus 2000.

Selain bikin risih, suara aneh itu juga bikin pemiliknya khawatir.

Baca Juga: KIA Pregio dan Truk Hino Adu Banteng di Hutan Baluran, Selip Jadi Penyebab Utamanya

"Jangan-jangan ada yang rusak nih!" begitu keluhan dari sebagian besar pemilik KIA Carnival.

"Banyak teman dan saudara saya yang mengalami problem scrupa," ujar Indra dalam wawancara yang terjadi, saat ia berada di bengkel resmi KIA guna mengklaim masalah ini.

Yang mengejutkan, pihak bengkel pun tak menampik akan adanya masalah di KIA Carnival.

"Kami belum melakukan tindakan khusus, karena masih bisa ditangani sendiri. Lagi pula tidak
ada penggantian komponen sedikit pun," kilah Frans Wibowo, yang saat itu menjabat sebagai technical department PT Kia Mobil Indonesia.

Ternyata sumber penyebab bunyi berasal dari pengait pintu yang kurang pas memegang daun pintu belakang.

KIA Carnival masuk dengan status CBU
Tabloid OTOMOTIF NO. 30/X SENIN, 4 DESEMBER 2000
KIA Carnival masuk dengan status CBU

Untuk menyembuhkan penyakit ini, rupanya hanya tinggal menyetel pengait pintu belakang.

"Meskipun sederhana, tetapi ada teknik tersendiri," tambah Frans.

Namun pemilik Carnival nggak perlu repot dan khawatir.

Baca Juga: Inilah Mobil Baru Kia Ray Gravity, Mobil Terkecil Kia Paling Keren

"Biar bagaimanapun kami tetap tanggung jawab, silahkan datang ke semua bengkel resmi tanpa biaya apa pun," jelasnya kala itu.

Penyetelan pengait pintu ini pun tergolong mudah asal tahu tekniknya.

Caranya dengan melepas penutup plastik yang menutupi baut setelan, kemudian kendurkan baut dan geser sedikit pengait ke belakang.

Jangan lupa, tandai dudukan pengait terlebih dulu agar tidak bergeser ke kanan atau kiri.

Setelahnya, tinggal kencangkan baut pengait dan pasang kembali penutupnya.

Setelah itu setel juga dudukan karet yang terletak di kedua sudut daun pintu.

Caranya dengan memutarnya agar lebih masuk.

Langkah ini diyakini bisa membasmi bunyi yang timbul.

Penyebab kurang presisinya posisi pengait, disinyalir karena kurang telitinya pihak pabrikan di Korea Selatan.

Baca Juga: Akhiri Kiprah, Kia Rilis Mobil Baru Kia Stinger Tribute Edition

"Kami juga tidak mengerti mengapa konsumen di Korea tidak ambil pusing akan suara ini. Padahal mutu produknya sama," ucap Frans agak binggung.

"Barangkali mereka nggak ngetes di jalan rusak," tambahnya, mencoba memprediksi sendiri.
Harap maklum, di Indonesia kan banyak jalanan rusak, bahkan sekelas Jakarta sekalipun.

Kondisi jalanan Indonesia inilah yang diduga kuat menimbulkan getaran ke pengait pintu.

Nah, sobat GridOto ada yang masih punya KIA Carnval di rumah?

Boleh dong share komentar kamu soal mobil ini!

Editor : Dida Argadea
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa