GridOto.com - Tidak ada proses pembakaran, lantas untuk apa komponen radiator di mobil listrik?
Dalam konstruksi mobil listrik, pada bagian depan terdapat kisi-kisi radiator.
Jika pada mobil mesin bahan bakar radiator berfungsi sebagai peredam suhu panas mesin, sedikit berbeda di mobil listrik.
Toni Liu, Field Quality Manager PT Nissan Motor Indonesia mengatakan setidaknya ada empat komponen mobil listrik yang mengandalkan peran komponen radiator.
"Mobil listrik tetap menghasilkan panas meski tidak sebesar mobil mesin bahan bakar," ujarnya.
Baca Juga: Masih Punya Keterbatasan, Mobil Listrik Bisa Dipakai untuk Mudik?
"Sumber panas berasal dari inverter, baterai, motor listrik, dan kompresor AC," sambungnya.
Inverter sebagai 'mesin' mobil listrik mengonversi arus listrik dari baterai menjadi energi ke motor listrik.
Serta rangkaian baterai sebagai sumber tenaga listrik mengalirkan arus listrik bertegangan tinggi.
"Tegangan tinggi listrik yang dialirkan menghasilkan panas yang perlu diredam," terang Toni.
Motor listrik yang terhubung ke roda penggerak akan berputar dari energi listrik yang diterima.
Baca Juga: Mobil Listrik Pakai Baterai Jenis Lithium-Ion, Ini Alasannya
Putaran motor listrik menciptakan gesekan dan menghasilkan panas.
"Kompresor AC saat hidup juga akan mengalami gesekan yang mendapatkan peredaman suhu panas dari radiator," jelas Toni.
"Tetap ada fluida sebagai peredam panas yang dihasilkan dari mobil listrik melalui radiator," simpulnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR