Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Fasilitas Mobil Listrik Merambah Daerah, PLN Resmikan SPKLU Pertama di Sumbar

Gayuh Satriyo Wibowo - Minggu, 16 Januari 2022 | 11:15 WIB
PLN resmikan SPKLU pertama di Sumatera Barat
Tribunlampung.co.id
PLN resmikan SPKLU pertama di Sumatera Barat

Sementara itu Diregsumkal PLN, Adi Lumakso menyampaikan, transisi energi dengan menggunakan kendaraan listrik diperlukan untuk menjaga ketersediaan energi di masa mendatang dan memperbaiki neraca perdagangan, dengan mengurangi biaya impor energi.

"Kendaraan listrik sejalan dengan misi industri non emisi yang sedang digalakkan oleh berbagai negara di dunia, termasuk Indonesi," katanya.

"Pada pertemuan G20 dan COP26, Indonesia mencanangkan Net Zero Emission pada 2060 sehingga diperlukan percepatan program transisi ke penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan khususnya transportasi melalui akselerasi penggunaan kendaraan listrik," tambah Adi.

Sedangkan General Manager PLN UIW Sumbar, Toni Wahyu Wibowo mengatakan, SPKLU yang diberi nama SPKLU PLN UIW Sumbar 01 ini diharapkan dapat menjadi pioner stasiun-stasiun pengisian daya kendaraan berlistrik selanjutnya di lingkungan Sumatra Barat.

SPKLU ini juga diharap dapat mendukung pertumbuhan penggunaan kendaraan listrik yang cepat atau lambat akan menjadi kendaraan di masa yang akan datang.

"PLN siap berkolaborasi dengan seluruh stakeholder baik itu Pemerintahan Provinsi dan Daerah, seluruh Instansi Pemerintahan, BUMN, BUMD dan lain sebagainya melalui partnership penyediaan SPKLU berbasis Sharing Economy Model," tutur Toni.

Perlu diketahui, SPKLU ini memiliki daya tersambung 82,5 kVA dengan tegangan nominal 380 Volt.

Panjang shelter stasiun 1,37 meter × 0,58 meter yang dapat menampung 2 mobil listrik sekaligus untuk pengisian bersamaan.

Ada pula teknologi fast charging berdaya DC 50 kW dan AC 22 KW.

Baca Juga: Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Sediakan SPKLU di Kota Balikpapan

Dengan fitur ini pengisian dari 0 persen sampai penuh atau 100 persen melalui SPKLU hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk kapasitas baterai kendaraan listrik rata-rata saat ini.

Toni menambahkan, beberapa kelebihan menggunakan kendaraan listrik, dari segi biaya operasional, kendaraan listrik terbukti lebih hemat sekitar 60 persen.

"Sementara dari segi perhitungan emisi, kendaraan listrik cenderung lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan konvensional," imbuhnya.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul "PLN Operasikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Pertama di Sumbar"

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa