Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pajak Mobil Baru Nol Persen

Insentif PPnBM Turun Jadi 25 Persen, Masih Tepatkah Waktunya untuk Beli Mobil Baru? Ini Jawabannya

Muslimin Trisyuliono - Kamis, 2 September 2021 | 18:45 WIB
Ilustrasi Nissan Livina di dealer yang terkena insentif PPnBM dari pemerintah
Grid.id
Ilustrasi Nissan Livina di dealer yang terkena insentif PPnBM dari pemerintah

GridOto.com - Insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 100 persen untuk mobil baru 1.500 cc telah berakhir pada akhir Agustus 2021 lalu.

Sebagai gantinya, pemerintah telah menyiapkan tahap selanjutnya yaitu insentif PPnBM 25 persen, berlaku mulai September hingga Desember 2021.

Pada tahap ini pemerintah akan menanggung 25 persen dari tarif normal, dan sisanya dibebankan kepada konsumen.

Dengan berkurangnya insentif PPnBM dari 100 persen ke 25 persen, apakah masih menarik bagi masyarakat untuk membeli mobil baru?

Menanggapi hal ini, Mike Rini selaku Perencana Keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE), memberikan pandangannya.

"Insentif PPnBM memang membuka kesempatan kepada masyarakat yang ingin memiliki mobil baru dengan harga lebih murah," buka Mike Rini kepada GridOto.com, Kamis (02/09/2021).

"Kemudian orang yang tadinya menunda (membeli mobil) akhirnya tertarik untuk membeli, jadi memang sangat laik untuk dimanfaatkan," sambungnya.

Oleh sebab itu, Mike menilai dengan berkurang insentif PPnBM menjadi 25 persen, tetap cukup menarik dan masih menjadi waktu yang tepat untuk membeli mobil baru.

Baca Juga: Dealer Mitsubishi Sudah Terapkan Insentif PPnBM 25 Persen, Potongan Harga Xpander dan Xpander Cross Jadi Segini

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa