Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Transmisi Matik di Mobil Ternyata Bisa Overheat, Ini Ciri-cirinya

Ryan Fasha - Senin, 7 Desember 2020 | 13:00 WIB
Tombol Release Pengunci Tuas Transmisi Matik
Radityo Herdianto / GridOto.com
Tombol Release Pengunci Tuas Transmisi Matik

GridOto.com - Untuk menyalurkan tenaga mesin secara efisien maka dibutuhkan kondisi transmisi matik dalam keadaan baik.

Transmisi matik akan terus bekerja ketika mesin mobil hidup.

Mobil dengan transmisi matik konvensional atau Continuously Variable Transmission (CVT) menggunakan oli sebagai pelumasan, tekanan solenoid body valve, dan pendingin.

Berbicara soal pendingin, ternyata transmisi matik di mobil bisa mengalami overheat atau panas berlebih.

"Transmisi matik itu memang benar bisa mengalami overheat," buka Supriyanto, pemilik bengkel spesialis perbaikan transmisi Rizky Automatic kepada GridOto.com (4/12).

Pulley transmisi matik CVT Honda Jazz bisa aus
ryan/gridoto.com
Pulley transmisi matik CVT Honda Jazz bisa aus

Baca Juga: Tambah Oli Transmisi Matik CVT Pakai Merek Berbeda, Apa Boleh?

"Sebelum transmisi matik overheat sebenarnya ada ciri-ciri yang bisa dideteksi pengemudi, yaitu terjadi slip," tambah Ucup, sapaan akrap Supriyanto.

Slip pada transmisi matik akan mengakibatkan putaran mesin meninggi tapi tidak diiringi dengan peningkatan kecepatan.

Jadi keluaran tenaga mesin tidak tersalur secara baik.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa