Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Plus Minus Yamaha Aerox Dibikin Monosok dan Pakai Pelek Tapak Lebar

Yuka Samudera - Senin, 8 Juni 2020 | 14:05 WIB
Plus minus Yamaha Aerox dibikin monoshock dan pakai pelek tapak lebar.
@nandadriansyah
Plus minus Yamaha Aerox dibikin monoshock dan pakai pelek tapak lebar.

GridOto.com - Modifikasi Yamaha Aerox yang dilakukan Nanda di motor kesayangannya ini memang tampil dengan nuansa sporty berjubah putih lembayung nan elegan.

Penampilan sporty modifikasi Yamaha Aerox ini utamanya dari ubahan kaki-kaki, menggunakan monosok dan pelek tapak lebar dengan proses pengerjaan yang sulit.

Nah buat sobat yang juga tertarik merombak Aeroxnya, nih plus minus Yamaha Aerox dibikin monosok dan pakai pelek tapak lebar.

Namun ada catatan, kalau mau memakai pelek tapak lebar layaknya motor Nanda ini, sobat musti ada ubahan di bagian mesin.

Yamaha Aerox tampil elegan namun tetap sporty, kaki-kaki gambot!
@nandadriansyah
Yamaha Aerox tampil elegan namun tetap sporty, kaki-kaki gambot!

"Kalau saran saya sekalian dirombak mesinnya mas. Nah kalau saya porting polish dan ada beberapa ubahan di CVT. Throttle body juga dibesarin mas di tuner," ujar Nanda.

Kelebihan menurut Nanda jelas ada di penampilan sob.

"Jelas penampilan menjadi faktor utama nilai plus. Apalagi kalau hasil jadinya sesuai sama konsep yang diinginkan. Oh iya penggunaan pelek dan ban lebar, ketika dipakai riding, juga lumayan stabil," aku Nanda.

Nah sebelum GridOto jelaskan minusnya, perlu dicatat efek dari modifikasi Aerox milik Nanda ini adalah ground clearancenya menjadi rendah, alias jadi ceper sob.

Ini yang menyebabkan ketika dipakai menikung, sobat ngga bisa terlalu miring.

"Minusnya itu kalau misalkan enggak ada ubahan di bagian mesin, pasti mesin bakal jadi loyo mas buat ngegendong pelek lebar ini. Makanya saya rombak mesinnya," terang Nanda. 

Pelek belakang tapak lebar. Sudah monoshock.
@nandadriansyah
Pelek belakang tapak lebar. Sudah monoshock.
"Dan juga, ketika belok-belok bawaannya agak susah karena memang motornya ceper haha. Ya namanya bukan motor harian hehe," tambahnya.

"Oh iya ketika proses menyetting arm, engine mounting, dan crankcase juga musti diperhatikan. Harus dibuat center dan presisi mas. Itu sih yang agak sulit, mencoba menyelaraskan posisi ban belakang dan ban depan," lanjutnya.

Nah itu dia sob plus minus membuat Aerox menjadi monoshock dan memakai pelek tapak lebar, tertarik?

 

 

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa