Berita Foto: Desainnya Cerdik! Sneak Peek Eksterior dan Mesin Renault Triber

GridOto.com - Hari Jum’at lalu (12/7), PT Maxindo Renault Indonesia (MRI) mengadakan acara sneak peek Renault Triber di diler Renault Bintaro, Tangerang Selatan.

Kedua unit yang ditampilkan adalah varian tertinggi dari Renault Triber yang akan diboyong ke Indonesia.

Pradana/GridOto

Lampu belakang Renault Triber berdesain 'eagle beak'

Yang menarik adalah kedua unit tersebut, meskipun sama-sama merupakan varian tertinggi, memiliki pelek yang berbeda.

Renault Triber sendiri direncanakan untuk memiliki 4 varian d Indonesia nanti, mungkin itulah sebabnya dua unit Renault Triber yang ditampilkan memilki pelek yang berbeda.

(Baca Juga: Satu Lagi Alasan Renault Triber Tidak Akan Terus CBU, Maxindo Renault Indonesia: Kami Bukan Cenayang)

Pradana/GridOto

Dua varian pelek Renault Triber, yang kiri berukuran 14 inci dengan ukuran ban 165/80, yang kanan berukuran 15 inci dengan ukuran ban 185/65.

Dengan panjang 3,990 meter, lebar 1,739 meter, dan tinggi 1,667 meter, ukuran Renault Triber bisa dibilang cukup kompak untuk ukuran MPV.

Tapi Renault Triber diklaim memiliki ruang kaki dan kepala terbaik di kelasnya, bahkan dalam konfigurasi 7-seater.

Pradana/GridOto

Garis atap Renault Triber yang naik ini juga diklaim mampu menghasilkan downforce.

Hal ini berkat garis atap Renault Triber yang berundak, yang tidak hanya membuat ruang kepala lebih luas, tapi juga memungkinkan penempatan AC untuk bangku baris ketiga.

Desain cerdik dari Renault juga terlihat di bawah kap mesin, yang memiliki busa peredam suara sehingga harapan mereka adalah suara mesin tidak akan banyak tembus ke kabin.

(Baca Juga: Maxindo Renault Indonesia Sebut Triber Mobil ‘Hybrid,’ Begini Maksudnya)

Pradana/GridOto

Peredam suara ini tidak hanya terdapat di bawah kap mesin, tapi juga terpasang di firewall

Untuk dapur pacu, Renault Triber menggunakan mesin tiga silinder berkapasitas 1.000 cc bertenaga 72 dk dan torsi 96 Nm yang diklaim lebih dari cukup bertenaga untuk mobil ini.

“Triber sudah dicoba satu juta kilometer di India, dan hasil tes itu menunjukkan bahwa tidak ada masalah dengan daya tanjak kendaraan itu,” ujar Davy di bilangan Tangerang hari Jum'at lalu (12/7).

Pradana/GridOto

Mesin 1.000 cc tiga silinder milik Renault Triber

Mesin ini juga dilengkapi air scoop yang tersembunyi di sebelah lampu depan kanan Renault Triber yang kata Davy berfungsi untuk memaksa udara dingin masuk ke air intake.

"Dipastikan bahwa udara yang masuk ke dalam mesin melalui air intake ini adalah udara dingin, molekul udara dingin lebih padat, sehingga pembakarannya lebih sempurna," kata Davy.

Pradana/GridOto

Unit airscoop yang keluar persis di depan air intake mesin Triber, kata Davy agar pembakaran mesin lebih sempurna.

PT MRI akan menyediakan unit test drive pada acara GIIAS nanti (18-28/7), jadi sobat bisa menilai sendiri klaim-klaim tersebut secara langsung.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Renault Triber bisa dikonfigurasi menjadi 7-seater atau 5-seater, dengan ruang kaki dan kepala yang diklaim merupakan yang terbaik di kelasnya, bahkan dalam konfigurasi 7-seater. Renault Triber sendiri akan dipamerkan di booth GIIAS milik Renault nanti, jadi sobat yang masih skeptis bisa mencoba membuktikan klaim tersebut. Fitur unik dari Renault Triber juga dipamerkan di acara ini, yaitu tempat duduk baris ketiga yang bisa dicopot dengan mudah, sehingga menambah kapasitas bagasi menjadi 625 liter. Kedua unit tadi didatangkan secara CBU dari India, tetapi PT MRI sudah mempunyai rencana untuk memproduksi Renault Triber secara CKD. Untuk unit tertinggi juga dilengkapi dengan sistem hiburan berlayar sentuh 8 inci dengan fitur Apple CarPlay dan Android Auto, serta panel instrumen yang sudah full digital. #renault #renaulttriber #mobilbaru #renaultindonesia #gridoto #gridmotor #otomotif #otomania #otoseken #otorace #otomotifweekly #motorplus #jip #GridNetwork #goA Sc: @riz0096

A post shared by GridOto (@gridoto) on Jul 14, 2019 at 1:06am PDT