Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Blast From The Past! Nostalgia 6 Motor Binter yang Pernah Mengaspal di Indonesia

Ditta Aditya Pratama - Kamis, 7 Februari 2019 | 16:17 WIB
Kawasaki Binter GTO
Mobil Motor Lama
Kawasaki Binter GTO

GridOto.com - Mungkin banyak orang di zaman sekarang yang kurang hafal dengan merek motor Binter.

Binter yang merupakan singkatan dari Bintang Terang sebetulnya rebranding dari merek Kawasaki lho!

Nah Binter ini mulai jualan motor Kawasaki pada tahun 1980, namun umurnya enggak panjang karena bubar pada tahun 1984 karena sang pemilik yaitu Edy Tansil kabur dari Indonesia karena tersandung kasus korupsi.

Tapi sudahlah, tak perlu membahas soal Edy Tansil. Kita nostalgia saja yuk dengan 6 motor Binter yang pernah mengaspal di Indonesia!

(Baca Juga : Blast From The Past! Kawasaki GPZ900R, Motor Pertama yang Diberi Nama Ninja)

1. Binter Merzy / Kawasaki KZ200

Kawasaki Binter KZ200
sekedar coretan
Kawasaki Binter KZ200

Harus diakui, inilah motor Binter yang paling dikenal hingga zaman sekarang.

Aslinya motor ini pertama kali diproduksi oleh Kawasaki pada tahun 1976 dengan nama Z200.

Saat dijual oleh Binter pada tahun 1980, Binter Merzy alias KZ200 ini jadi motor satu silinder yang kubikasinya paling besar yaitu 200 cc.

Dengan kubikasi yang dibilang sangat besar pada masanya, Binter Merzy punya tenaga yang cukup nampol tembus 17 dk.

(Baca Juga : Blast From The Past! Kawasaki Z1300, Motor 6 Silinder Super Badak yang Dijuluki Lokomotif 2 Roda)

Selama dijual di Indonesia, Binter Merzy sempat beberapa kali mengalami upgrade dari pengapian platina jadi CDI, hingga perubahan bentuk tangki.

Cukup banyak Kawasaki KZ200 atau Binter Merzy yang beredar di Indonesia sehingga sampai saat ini buat mencarinya tidak terlalu sulit.

Di beberapa situs jual beli online, harganya berkisar dari di bawah Rp 10 jutaan yang kondisi "seada-adanya" hingga tembus di atas Rp 15 juta untuk yang kondisinya terawat.

Bahkan karena sudah masuk kategori barang koleksi, ada juga penjual yang berani pasang harga sampai Rp 25 jutaan karena kondisinya super mulus, surat lengkap, dan pajaknya hidup.

2. Binter GTO

Kawasaki Binter GTO
Mobil Motor Lama
Kawasaki Binter GTO

Dikeluarkan pada tahun 1980 juga, Binter GTO ini memang kalah tenar dibandingkan Binter Merzy.

Punya kubikasi 110 cc dan 125 cc, secara desain Binter GTO bikin teringat dengan Honda GL series yang kawin silang dengan Yamah RX-King dan Suzuki Thunder 125.

Resminya Binter GTO punya nama Kawasaki KH110 dan KH125 yang pertama kali dikeluarkan Kawasaki pada tahun 1977.

Tapi Binter GTO mesinnya masih 2-tak dan powernya bisa mencapai 14 dk untuk yang berkubikasi 110 cc, angka yang lumayan tuh buat motor tahun 1980-an.

Kalau mau mencari Binter GTO zaman sekarang memang rada sulit karena banyak yang bentuknya sudah tidak utuh. Kalaupun masih utuh, biasanya pajaknya sudah mati bertahun-tahun.

Masih berminat? Harganya ada di kisaran Rp 5-10 jutaan tergantung kondisi tuh!

3. Binter KH100

Kawasaki Binter KH 100
Youtube
Kawasaki Binter KH 100

Alasan Binter ikut menjual Binter KH100 mungkin jadi alternatif buat yang ingin punya motor dengan kubikasi lebih kecil ketimbang Binter GTO

Dengan mesin 2-tak 100 cc, powernya jelas lebih jinak dibandingkan Binter GTO. KH100 cuma bisa menyemburkan tenaga sebesar 10,5 dk saja.

Tapi jujur saja, secara desain antara Binter GTO dan Binter KH100 bisa dibilang punya garis yang hampir mirip karena KH100 ini bisa dibilang abangnya Binter GTO.

Melihat sejarahnya, ini motor paling tua dari line-up motor Kawasaki yang di rebranding jadi Binter sebab Kawasaki KH100 pertama kali dikeluarkan pada tahun 1965 Sob!

Jujur saja, mencari motor ini di lapak motor bekas online yang kondisinya baik sangat susah. Terakhir GridOto menemukan sebuah KH100 yang kondisinya mulus dan ditawarkan seharga Rp 6 jutaan.

4. Binter KE125

Kawasaki Binter KE 125
Kaskus
Kawasaki Binter KE 125

Nah kalau tiga motor yang sudah disebut sebelumnya adalah motor sport, Binter juga mengeluarkan varian motor trail dengan nama Binter KE125.

Pertama dikeluarkan Kawasaki pada tahun 1975, KE125 akhirnya dijual oleh Binter pada tahun 1981.

Jelas pada masanya, Binter KE125 langsung jadi teman main Suzuki TS, Yamaha DT, dan juga Honda XR.

Kawasaki KE125 jadi incaran kolektor trail tua di zaman sekarang, makanya harganya malah jadi tinggi tuh.

Kondisinya yang bodongan alias enggak ada suratnya namun mesinnya masih oke bisa ada di angka Rp 8 jutaan Sob!

5. Binter Joy

Kawasaki Binter Joy
Kaskus
Kawasaki Binter Joy

Ini satu-satunya motor bebek Kawasaki yang dikeluarkan Binter.

Jelas Binter Joy jadi kakeknya semua motor bebek Kawasaki yang keluar di Indonesia seperti Kawasaki Kaze, Blitz, Blitz Joy, Zone, ZX130, Edge, hingga Athlete.

Hadir pada tahun 1983, Binter Joy hadir buat menggebuk Yamaha V70 dan V80 yang punya spesifikasi sama-sama bermesin 80 cc.

Binter Joy merupakan motor bebek pertama yang menggunakan CDI serta transmisi 4-speed, sementara sepeda motor bebek lain sekelasnya masih menggunakan pengapian platina dan transmisi 3-speed.

Sayang motor ini kurang laku dengan alasan yang sama dengan cucu-cucunya. Orang takut beli karena takut onderdilnya susah!

Pengen koleksi? Susah mencarinya memang, tapi di sebuah online marketplace GridOto pernah melihat yang menjual Binter Joy dengan kondisi mesin hidup dan terawat dengan harga Rp 2,5 jutaan saja tuh!

6. Binter AR125

Ilustrasi Kawasaki/Binter AR125
Kawasaki Heavy Industries
Ilustrasi Kawasaki/Binter AR125

Save the best for the last. Kawasaki AR125 alias Binter AR125 ini harus diakui motor paling canggih yang dijual oleh Binter.

Binter AR125 didatangkan langsung CBU dari Jepang pada tahun 1984.

Bisa dibilang motor ini engkongnya Kawasaki Ninja dua tak yang sobat udah enggak asing lagi.

Teknologinya cukup canggih buat zamannya, ada pendingin radiator, sistem transmisi 6-speed, monoshock (sistem Uni-Track), dan beberapa fitur lain seperti pass-light (lampu dim).

Kawasaki AR125
kaskus.co.id
Kawasaki AR125

Bahkan punya fitur yang enggak dimiliki motor zaman now seperti parking light (lampu parkir) yang bisa difungsikan dengan memutar kunci lebih ke kiri lagi, setelah mengunci setang.

Kalau ngomongin mesinnya juga ajib banget Sob, jalur bahan bakar dari karburator Mikuni 24mm sampai ke mesin menggunakan sistem Rotary Reed-valve Intake System (RRIS) yang merupakan gabungan sistem rotari dan reed valve.

Karena motor jadul, jadi wajar dong jarang keliatan di jalanan dan bikin harganya jadi mahal banget! Malah sempat ramai Binter AR125 yang sukses terjual di angka Rp 70 jutaan!

Nah Kawasaki AR125 adalah motor yang mengakhiri perjalanan Binter di Indonesia.

Sejak ditutupnya Bintang Terang, Kawasaki bisnisnya mengalami vakum dengan waktu yang cukup lama.

(Baca Juga : Blast From The Past! Kawasaki Z2, Motor UJM Legendaris yang Beken Berkat Great Teacher Onizuka)

Hingga akhirnya pada tahun 1996, Kawasaki baru membuka kembali bisnisnya yang ada di Indonesia.

Dengan bendera PT. Kawasaki Motor Indonesia, serta mengeluarkan seri motor sport dan bebek.

Kisah Kawasaki pada tahun 1996 dimulai dengan Kawasaki Ninja 150 dan Kawasaki Kaze.

Seandainya saja ya ada alternate timeline dimana Binter enggak tutup, mungkin orang zaman sekarang lebih mengenal Binter ketimbang Kawasaki ya?

Btw kalau kamu suka dengan sejarah motor dan mobil klasik yang unik? Ikutin terus artikel 'Blast From The Past!' lainnya dengan klik tautan ini Sob!

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa