Pray For Bali, Banjir Bandang Renggut Nyawa dan Luluh Lantakan Bangunan Sampai Puluhan Mobil

Irsyaad W - Kamis, 11 September 2025 | 14:00 WIB

Kondisi belasan mobil luluh lantak akibat banjir bandang yang melanda provinsi Bali, 10 September 2025 (Irsyaad W - )

GridOto.com - Pray For Bali, bencana alam yang jarang terjadi di provinsi Bali melanda, (10/9/25).

Yakni banjir bandang besar yang merenggut 9 nyawa dan meluluh lantakan bangunan sampai puluhan mobil.

Di Kabupaten Jembrana, air bah menerjang kawasan permukiman dan fasilitas umum sehingga memaksa warga mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

Kondisi parah juga terjadi di basement di pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, tergenang pada Rabu 10 September 2025.

Akibat kejadian itu, sejumlah motor dan mobil dinas terendam air.

Air meluap sekitar pukul 03.00 WITA. Sejumlah pompa di setiap gedung pun, tidak maksimal menyedot air.

Tidak hanya itu, genangan air terjadi karena debit air yang besar, sehingga sejumlah basement di beberapa gedung tergenangi air.

Baca Juga: Segini Batas Paling Aman Terabas Banjir Naik Mobil, Yang Nekat Wajib Tahu

TribunBali.com
Kondisi basement di kantor pemerintahan kabupaten Badung, Bali yang berisi puluhan mobil dinas terendam banjir, (10/9/25)

Menurut informasi yang didapat, gedung yang paling parah yakni Gedung Dinas Sosial yang satu gedung dengan Dinas Kesehatan.

Pada basement gedung itu banyak kendaraan jenis mobil dan motor terendam air.

Belum diketahui pasti berapa jumlah kendaraan dinas yang digenangi air.

Masalah itu pun ditindaklanjuti langsung Bagian Umum Setda Badung.

Kepala Bagian Umum Setda Badung, I Nyoman Artaka, saat dikonfirmasi tidak menampik hal tersebut. Pihaknya menyebutkan banjir terjadi akibat hujan deras yang terjadi selama sehari penuh.

"Iya ada genangan air terjadi di sejumlah gedung di Puspem Badung," ujarnya mengutip Kompas.com.

Pihaknya menyebutkan, selain debit air yang tinggi, alat pompa yang tersedia di setiap gedung tidak dapat mengantisipasi luapan air tersebut.

Baca Juga: Kata Bengkel, Ini yang Harus Dilakukan Usai Mobil Terkena Banjir

Dok. Polresta Denpasar
Tim gabungan mengevakuasi korban tewas bencana banjir bandang di aliran Sungai Taman Pancing, Kota Denpasar, Bali, Rabu (10/9/2025).

"Kalau hujan normal, ya sebentar-sebentar kan bisa langsung dilempar (airnya) keluar. Ini karena hujannya full," ujar Artaka.

Diakui ada beberapa gedung yang airnya meluap, seperti di basement Kantor Bupati Badung, Dinas Sosial, Dinas PUPR, dan Dinas Pariwisata.

Namun kondisi terparah ada di Dinas Sosial yang satu gedung dengan Dinas Kesehatan.

"Cuma beberapa unit gedung kayak di Dinas Sosial yang debit airnya tinggi sama kayak di kesehatan, di Setda juga gitu, kalau PUPR kecil debit airnya," ungkapnya.

Disinggung terkait kerusakan kendaraan yang terparkir, Artaka mengaku akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Kalau yang di Setda (Kantor Bupati Badung) sepertinya tidak ada karena belum sampe tinggi airnya. Mungkin di dinas-dinas lain yang agak lebih tinggi dia kan otomatisnya mungkin sampe lah terendam," paparnya.

Meski demikian pihaknya menegaskan, telah dilakukan proses penanganan banjir.

Baca Juga: Jangan Dibiarkan, Mobil Usai Dievakuasi Karena Banjir Wajib Cek 8 Hal Ini

IG/@hallo.denpasar
Sejumlah mobil yang terendam banjir bandang di provinsi Bali

Dirinya bersama tim menggunakan pompa tambahan untuk menguras air di basement.

Bahkan proses penanganan disebutkan juga dibantu oleh tim dari Dinas PUPR Badung.

"Ada tambahan pompa, dari tadi pagi kami udah tambahan pompa untuk menguras air. Sekarang sudah surut," imbuhnya.

Sementara itu, di Kota Denpasar, banjir Bali Denpasar mulai mengepung sejak pagi hari.

Akibatnya, aktivitas perkantoran pemerintahan dan sekolah terpaksa ditutup.

Di sepanjang aliran Tukad Badung, Denpasar, sebuah bangunan toko ambruk akibat banjir Bali 10 September 2025 dan menelan enam korban.

Tiga orang berhasil ditemukan selamat, sementara tiga lainnya masih dalam pencarian

Baca Juga: Ternyata Komponen Ini yang Sering Rusak Jika Mobil Kena Banjir!

IG/@hallo.denpasar
Beberapa mobil yang terendam banjir di underpass sunset road Dewa Ruci, Bali

Identitas korban yang terdampak ambruknya bangunan toko adalah sebagai berikut:

Tasnim (54), belum ditemukan
Farwa (30), ditemukan
Maimunah (75), belum ditemukan
Nadira (47), ditemukan
Khusay (23), ditemukan
Muis (50), belum ditemukan

Saksi mata, Imam Sapi’i, menuturkan detik-detik bangunan ambruk sekitar pukul 06.35 Wita.

"Ketinggiannya sampai 50 cm di atas jembatan. Awalnya toko paling ujung roboh, lalu menyusul yang di dekatnya. Ada bunyi retakan, kemudian semua toko ambruk," ujar Imam dilansir dari Kompas.com.

Enam toko yang terdampak kerusakan akibat banjir Bali Denpasar antara lain Ayari Batik Bali, Armana Batik, Centrum, Tasnim, Kiki Textile, dan Sai Kreshna.

Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara menyebut banjir Bali 10 September 2025 kali ini merupakan yang terparah dalam beberapa dekade terakhir.

"Umur segini, baru sekarang lihat banjir besar seperti ini," kata Jaya Negara.

Baca Juga: Perlu Tahu, Penanganan Motor Mogok Terobos dan Tergenang Banjir Berbeda

 

IG/@hallo.denpasar
Kondisi mobil-mobil milik rental di Bali yang terendam banjir di garasi, 10 September 2025

Jaya Negara yang lahir pada 1966 mengungkapkan pihaknya telah mengerahkan seluruh tim untuk melakukan evakuasi dan pembersihan.

Salah satunya di Pasar Kumbasari yang terendam parah, serta basement Pasar Badung yang dipenuhi air hingga menenggelamkan beberapa mobil.

"Kami sudah menugaskan tim untuk bersih-bersih di Pasar Kumbasari. Kepala pasar juga kami minta menghitung jumlah kerugian pedagang. Untuk ganti rugi, akan diambil dari dana bencana APBD Kota Denpasar," ujarnya.

Selain pasar, banjir juga merendam sejumlah rumah, kendaraan, dan fasilitas umum.

Pemkot Denpasar juga membuka posko pengungsian di Kesiman Kertalangu dan Padangsambian Kaja.

Kepala Balai BMKG Wilayah III Denpasar, Cahyo Nugroho, menjelaskan dalam dua hari terakhir, intensitas hujan di Bali berada pada kategori lebat hingga ekstrem.

"Kondisi cuaca di wilayah Bali (Jembrana, Tabanan, Badung, Denpasar, Gianyar, Klungkung, dan Karangasem) menunjukkan akumulasi curah hujan harian berada dalam kategori lebat (>50 mm/hari) hingga kategori ekstrem (>150 mm/hari)," kata Cahyo.

Baca Juga: Banjir Bandang Bandar Lampung, Kolong Daihatsu Sigra Seketika Bikin Tangis Warga Pecah

 

IG/@hallo.denpasar
Mobil warga terseret arus banjir bandang yang melanda provinsi Bali, 10 September 2025

Ia menambahkan, kondisi ini disebabkan oleh aktifnya gelombang ekuatorial Rosby yang memicu pertumbuhan awan konvektif.

"Kondisi kelembaban udara lembap hingga lapisan 200 mb (12.000 meter) mendukung pembentukan awan konvektif dengan puncak awan tinggi. Inilah yang menimbulkan hujan lebat disertai kilat dan petir," jelasnya.
BMKG memperkirakan hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi terjadi di Bali dalam tiga hari ke depan.

Melansir TribunBali.com, berikut sebaran wilayah terdampak banjir meliputi:

Kota Denpasar: Denpasar Timur, Utara, Selatan, dan Barat
Kabupaten Badung: Kecamatan Kuta dan sekitarnya
Kabupaten Gianyar: Kecamatan Sukawati
Kabupaten Jembrana: Desa Samblong, Kelurahan Sangkar Agung
Kabupaten Tabanan: Kecamatan Kediri
Kabupaten Klungkung: Kecamatan Dawan