Viral Bupati Antar Anak Tak Pakai Helm, Terungkap Pelat Nomor Mio Juga Bermasalah

Ferdian - Minggu, 20 Juli 2025 | 13:45 WIB

Viral Bupati anatar anak ke sekolah tanpa helm, terungkap pelat nomor juga nunggak pajak (Ferdian - )

GridOto.com - Viral seorang Bupati ketahuan tak pakai helm saat mengantar anak sekolah.

Diketahui ia mengendarai Yamaha Mio dengan pelat nomor DP 2995 NX.

Bupati tersebut adalah Bupati Enrekang, Muh Yusuf Ritangnga saat mengantar anaknya ke sekolah, Senin (14/7/2025),

Usut punya usut, motor matik yang ia kendarai pun juga nunggak pajak.

Mengutip Tribun Timur, data ini didapat usai nopol dicek melalui  Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulawesi Selatan (Sulsel) via aplikasi Basul Mobile (19/7/2025).

Lama tunggakan 1 tahun dengan nilai Rp 532.374.

Data ini terbuka untuk umum.

Berikut rinciannya.

Baca Juga: Total 3.033 Kendaraan Pelat Merah Banten Ketahuan Nunggak Pajak, Nilainya Fantastis

Informasi Pajak Kendaraan

DP 2995 NX

07-28

Total pajak kendaraan Rp 532.374

Data kendaraan:

Status: Belum lunas

Jatuh tempo: 21-07-2024

Wilayah: Enrekang

Jenis: Sepeda motor

Merek tipe: SE88

Tahun buat: 2023

Warna ranmor: Hitam

Bahan bakar: Bensin

Progresif: 1

Besar CC: 125

Detail nilai pajak:

BBNKB pokok: 0

Baca Juga: Dadah Pemutihan, Begini Cara Pemprov DKI Jakarta Buru Penunggak Pajak Kendaraan

BBNKB denda: 0

Opsen BBNKB pokok: 0

Opsen BBNKB denda: 0

PKB pokok: 307.840

PKB denda: 46.080

Opsen PKB pokok: 76.454

Opsen PKB denda: 0

Detail nilai PNBP

SWDKLLJ pokok: 70.000

SWDKLLJ denda: 32.000

Bea Adm STNK: 0

Bea Adm TNKB: 0

Baca Juga: Dadah Pemutihan, Begini Cara Pemprov DKI Jakarta Buru Penunggak Pajak Kendaraan

Sebelumnya, Yusuf Ritangnga dikritik karena tak mengenakan helm saat mengendarai motor itu, Senin lalu.

Anaknya pun demikian.

Momen Yusuf Ritangnga mengantar anak diabadikan melalui video dan di-posting di akunnya di Instagram @yusuf_ritangnga.

Yusuf Ritangnga mengenakan pakaian dinas, sedangkan putranya seragam SD (merah putih).

Atas video tidak mengenakan helm, Yusuf Ritangnga memohon maaf kepada polisi dan masyarakat.

"Permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak berwajib dan kepada masyarakat karena tidak memberi contoh yang baik," katanya saat dimintai tanggapan Tribun-Timur.com, Selasa (15/7/2025).

Politisi Partai Nasdem itu mengungkapkan, perbuatannya tersebut merupakan spontanitas dengan pertimbangan jarak dari rumah ke sekolah sangat berdekatan.

"Perbuatan spontanitas dari kami, tanpa pertimbangan yang baik. Mungkin karena jarak dari rumah ke sekolah itu sangat dekat dan hanya melewati jalan lingkungan yang sepi pengguna jalan," katanya.