GridOto.com - Jumardin, Pj Kepala Desa (Kades) Tapandullu dibuat rugi penumpang Mitsubishi Xpander Rp 388 juta.
Lantaran kaca pintu Toyota Avanza putih yang dibawa Kades Jumardin mudah sekali terperdaya.
Hanya ditarik penumpang Xpander, dan kemudian terbuka, hingga leluasa mengobok-obok isi kabin Avanza.
Alhasil dana desa sebesar Rp 388,426 juta raib tak bersisa digondol maling dalam waktu kurang dari 5 menit.
Saat kejadian para pencuri sempat kepergok menggunakan Xpander untuk melarikan diri.
Menurut kronologi kasus pencurian uang dana desa ini terjadi saat Jumardin tengah berbelanja kebutuhan kantor desa di salah satu toko di kawasan Mamuju, Sulawesi Barat, (16/6/25).
Peristiwa tersebut terjadi tepat di depan Toko Mitra Listrik, Kompleks Pasar Baru, Jalan Abdul Syakur, Kelurahan Karema, Kecamatan Simboro.
Baca Juga: Pemilik Toyota Fortuner Nangis Sejadi-jadinya, Uang Rp 350 Juta Berubah Jadi Serpihan Kaca
Jumardin yang saat itu baru saja mencairkan dana desa dari Bank BPD Sulbar bersama bendahara desa, memarkirkan Avanza dan masuk ke toko.
"Setelah penarikan uang di Bank BPD Sulbar bersama Bendahara Desa, saya langsung ke toko Mitra Listrik hendak berbelanja," ucap Jumardin dilansir dari Tribunnews.com.
"Uang tersebut saya tinggal di dalam mobil. Namun, setibanya kembali ke mobil, uang itu sudah tidak ada," ujar Jumardin usai membuat laporan di Polresta Mamuju.
Menurut informasi yang dihimpun, seorang warga menyaksikan aksi, pelaku diduga membuka paksa kaca pintu Avanza bagian belakang kanan dan mengambil tas berisi uang tunai.
"Katanya ada pengendara yang lihat pelaku ambil uang di dalam mobil. Pelaku tarik kaca dan langsung kabur," ucap Jumardin.
Ia juga menjelaskan durasi dirinya meninggalkan mobil dan aksi pencurian sangat singkat, diperkirakan tak lebih dari lima menit.
Namun, dalam waktu sesingkat itu, pelaku berhasil melancarkan aksinya dan melarikan diri.
Baca Juga: Bandit Pecah Kaca dan Gembos Ban Mobil Dikado Polisi, Buah Dari Kerugian Rp 1,1 Miliar
Pencurian ini tengah ditangani oleh aparat kepolisian.
Salah satu petunjuk yang kini sedang dianalisis adalah rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi.
Berdasarkan keterangan saksi, pelaku kabur menggunakan mobil Mitsubishi Xpander berwarna putih.
Jumardin berharap pelaku segera ditangkap dan dana desa yang hilang bisa kembali agar program pembangunan desa tidak terganggu.