GridOto.com - Pemilik motor bekas harus tahu, ini cara ngerem yang benar saat hujan deras.
Yap, saat hujan deras jalan yang dilalui umumnya cenderung lebih licin.
Pasalnya, aspal yang menjadi tempat menapaknya ban akan tergenang air saat musim hujan.
Nah, gimana cara yang benar pakai rem motor saat hujan?
"Selama di safety riding kami selalu diajarkan mengenai pengereman kombinasi," buka M. Zakky Zulfia.
M. Zakky Zulfiar ini adalah Instruktur AHM Safety Riding Park.
Teknik ini menyarankan penggunaan rem depan maupun belakang yang porsinya disesuaikan dengan kondisi permukaan jalan
Saat jalan kering dan enggak licin, kalian bisa gunakan porsi rem depan motor yang lebih besar.
"Misalnya rem belakang 40 % rem depan 60 % sedangkan rem depan 60 %," kata Zakky.
"Atau bisa juga 70 % untuk rem depan dan 30 % untuk rem belakang," tambahnya.
Namun tidak berlaku kalau kondisi permukaan jalananan basah ya gaes.
Misalnya permukaan jalan menjadi licin saat atau setelah turun hujan.
"Contohnya kalau di jalanan krikil rem pakai rem depan motor akan cenderung susah dikendalikan atau kehilangan traksi," wanti Zakky.
"Pada saat itu porsi rem belakang motor lebih besar dari rem depan," tuturnya saat ditemui di Hall 9 ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten.
Tuh, jadi penggunaan rem depan maupun belakang ternyata melihat dari kondisi jalannya.
Bila jalan mulus dan enggak licin boleh saja pakai porsi rem depan lebih besar dibandingkan belakang.
Namun kalau kondisi jalan sebaliknya, gunakan rem belakang yang lebih dominan.
Itulah cara yang benar pakai rem motor saat jalan basah dan licin.
Baca Juga: Begini Cara Bikin Motor Irit Bensin, Simpel dan Gampang Banget