Ngisi Bensin di SPBU Sebaiknya Nunggu Truk Tangki Selesai Bongkar Muat Dulu, Simak Alasannya

Muslimin Trisyuliono - Selasa, 28 Maret 2023 | 22:15 WIB

Ilustrasi mengisi bensin di SPBU Pertamina (Muslimin Trisyuliono - )

GridOto.com - Buat pemilik kendaraan baik mobil atau motor pastinya pernah mendengar beberapa mitos saat mengisi bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Adapun salah satu mitos yang ramai diyakini pemilik kendaraan adalah, jangan mengisi bensin saat truk tangsi tengah bongkar muat di tangki penyimpanan SPBU.

Hal tersebut dilakukan lantaran endapan atau kotoran di dasar tangki penyimpanan SPBU akan naik saat diisi.

Sehingga dikhawatirkan kotoran akan ikut tersedot pompa dan masuk ke dalam tangki bensin pada saat kendaraan mengisi bensin.

Putut Andriatno yang kini menjabat sebagai VP Retail LPG Sales PT Pertamina Patra Niaga, membenarkan anggapan tersebut.

"Secara teori benar. Potensi itu ada tergantung beberapa hal, pertama kondisi filter, banyaknya kotoran di dasar tangki dan volume BBM di dalam tangki," ujar Putut kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

Pertamina
Ilustrasi truk tangki mengisi tangki penyimpanan SPBU Pertamina.


Lanjut menurut Putut, biasanya SPBU akan menghentikan operasional sementara dispenser yang terhubung dengan tangki penyimpanan saat truk tangki membongkar BBM.

Kendati demikian, ia mengungkapkan tidak menutup kemungkinan bahwa SPBU tetap membuka operasional dengan mempertimbangkan beberapa hal.

Baca Juga: Pertamina Lubricants Gelar Festival Ganti Oli dan Posko Mudik, Ada Diskon Produk dan Hadiah Langsung

"Tetap bisa dilakukan dengan pertimbangan filter masih bagus, kotoran tidak banyak. Yang tahu adalah SPBU," jelasnya.

Namun Putut tetap mengimbau kepada konsumen yang ingin mengisi bensin baiknya bisa menunggu truk tangki sampai selesai bongkar BBM.

Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada kotoran yang bisa masuk atau terbawa ke tangki bahan bakar kendaraan yang diisi.

"SPBU tentunya sudah mempertimbangkan situasi dan kondisi. Tetapi untuk kehati-hatian konsumen bisa menunggu sampai selesai bongkar," tutupnya.