"Kami pastikan bahwa perubahan ini tidak akan mengurangi layanan jual beli mobil bekas kami di Indonesia," tegasnya.
"Sehingga hal ini kabar yang sejalan dengan komitmen untuk memperkuat bisnis yang berkelanjutan di masa yang akan datang," imbuh Sandy.
Bicara mengenai keberlanjutan bisnis, ia juga masih belum mau berkomentar lebih detail mengenai bentuk layanan OLX Autos Indonesia kedepannya.
Karena beredar juga kabar bahwa OLX Group tengah mempertimbangkan untuk menjual operasi jual beli mobil bekasnya di Indonesia akibat penyusutan tenaga kerja tersebut.
Atau setidaknya mengubah pola bisnis OLX Autos yang tadinya bersifat B2C atau dari perusahaan ke konsumen, menjadi B2B atau antar perusahaan saja.
"OLX Autos Indonesia menerapkan model bisnis yang berkelanjutan seiring dengan upaya untuk terus meningkatkan pertumbuhan bisnis, pengalaman pelanggan dan transformasi yang berkelanjutan," ucap Sandy.
"Kami akan tetap fokus pada layanan inti kami untuk memuaskan pelanggan dengan layanan jual beli mobil bekas yang aman, nyaman, mudah, dan cepat," tutupnya.