Ternyata Leclerc sangat jujur mengenai dirinya sendiri, bahwa kecelakaan itu karena kesalahannya.
Bos tim Ferrari, Mattia Binotto mengomentari mengenai kecelakaan Charles Leclerc itu kepada Sky Sports.
"Itu sebuah kesalahan, begitulah, di saat bersamaan kami memiliki masalah keandalan,” kata Mattia Binotto.
“Itu murni kesalahan pembalap. (Pembicaraan tentang) throttle adalah tentang ketika dia mencoba untuk mundur dari hambatan (dinding pembatas),” jelasnya.
Meski begitu, Mattia Binotto menyebut tentu selalu ada sesuatu untuk ditingkatkan dan dipelajari untuk berkembang dan menjadi lebih baik.
“Sekali lagi hari ini kami telah membuktikan bahwa kami memiliki mobil yang cepat, yang sangat kompetitif, dan kami perlu melupakan dan menatap ke Hongaria,” ujarnya.
Ia bertekad untuk finish satu-dua pada balapan berikutnya di Hongaria pekan depan.
“Mengapa tidak? Sangat sederhana, kami harus fokus pada hasil selanjutnya," pungkas Mattia Binotto.
Karena tersingkir dari puataran ke-12 ini, pada klasemen pembalap Charles Leclerc tertinggal dari Max Verstappen yang tampil sebagai juara F1 Prancis 2022 dengan 63 poin.