GridOto.com - Mobil baru Suzuki S-Presso kembali menjadi topik hangat setelah terpotret sedang dalam proses pengiriman di Indonesia.
Suzuki S-Presso dirumorkan akan menjadi pengganti Suzuki Karimun Wagon R sebagai mobil baru terkecil yang ditawarkan oleh Suzuki.
Di India, Maruti Suzuki menjual mobil baru Suzuki S-Presso dan Suzuki Wagon R secara bersamaan tapi dengan segmentasi yang berbeda.
Suzuki Wagon R di India telah memasuki generasi terbaru sejak 2019 lalu, menggantikan generasi kedua yang dijual di Indonesia sebagai Karimun Wagon R.
Pada generasi ini, Suzuki Wagon R versi India dikembangkan berbasis platform HEARTECT yang serupa dengan Celerio dan S-Presso.
Baca Juga: Terpantau di Jakarta, Siapa Calon Rival Mobil Baru Suzuki S-Presso?
Nah hal menarik dari Suzuki Wagon R versi India adalah ia memiliki mesin yang lebih besar dan lebih potensial dari S-Presso.
Mesin tersebut memiliki empat silinder berkapasitas 1.197 cc dengan teknologi Dual Jet dan Idling Start Stop (ISS).
Berkode K12N, mesin ini mampu menghasilkan tenaga puncak 66 kW atau 89 dk/6.000 rpm dan torsi puncak 113 Nm/4.400 rpm.
Tentu kalau dibandingkan dengan mesin K10B S-Presso, K12N Wagon R menghasilkan tenaga lebih besar 22 dk dan torsi lebih perkasa 23 Nm.
Mesin ini menyalurkan tenaga ke roda depan melalui transmisi 5-percepatan manual atau 5-percepatan Auto Gear Shift.
Baca Juga: Kepergok Diangkut, Yuk Intip Lagi Spek Mobil Baru Suzuki S-Presso
Kalau mesin ini diaplikasikan pada Suzuki S-Presso, ia akan memiliki kans untuk melawan Toyota Agya, Daihatsu Ayla 1.2, dan Honda Brio Satya.
Namun sayangnya, mesin ini digunakan untuk mobil-mobil Suzuki yang lebih besar dari S-Presso seperti Ignis dan Swift.
Dimensi Wagon R terbaru juga lebih besar dari S-Presso yakni dengan panjang 3.655 mm, lebar 1.620 mm, dan tinggi 1.675 mm.
Belum lagi mesin ini memiliki teknologi Dual Jet yang belum diaplikasikan di mobil-mobil Suzuki di Indonesia.