Akses Menuju Lembang Bandung Rawan Longsor, Muncul Retakan Baru di Jalan Kolonel Masturi

Ditta Aditya Pratama - Minggu, 14 November 2021 | 21:30 WIB

Ilustrasi daerah rawan longsor (Ditta Aditya Pratama - )

GridOto.com - Hujan yang terus mengguyur membuat beberapa jalanan menuju kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, rawan longsor.

Baru-baru ini ditemui lagi sejumlah retakan baru yang mengkhawatirkan di Jalan Kolonel Masturi yang jadi salah satu akses menuju Lembang.

Tebing tersebut sempat longsor pada 2 Oktober 2021, kemudian pada Sabtu (13/11/2021) kemarin, tebing ini kembali diguyur hujan deras hingga menyebabkan retakan tanah di bagian atas tebing, sehingga berpotensi terjadi longsor susulan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB, Duddy Prabowo mengatakan, kondisi retakan tanah di titik longsor tersebut bentuknya memanjang ke arah utara dengan perkiraan panjang mencapai 3 sampai 5 meter dengan penurunan tanah 2 meter.

"Ini perlu dilakukan mitigasi lanjutan dan ditutup lagi dengan terpal supaya tidak terjadi longsor susulan. Karena untuk titik longsor awal sudah dilakukan mitigasi dengan ditutup menggunakan terpal dan semen," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (14/11/2021).

Adanya retakan dan penurunan tanah tersebut, kata dia, sangat membahayakan pengguna jalan, sehingga perlu dilakukan kajian lebih lanjut terkait penanganan longsor di lokasi tersebut.

"Untuk penanganan darurat itu hanya menutup titik longsornya dengan terpal. Kalau soal penurunan sisa material dengan paksa akan dikaji lagi karena berpotensi bertambah lagi titik longsornya," kata Duddy.

Sementara untuk antisipasi adanya korban jika terjadi longsor susulan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan anggota Polres Cimahi untuk melakukan penutupan ruas Jalan Kolonel Masturi supaya tidak ada pengendara yang melintas.

Hilman Kamaludin / Tribun Jabar
retakan baru yang dikhawatirkan memicu longsor di jalan kolonel masturi

Baca Juga: Sudah Pakai Asuransi Tapi Kendaraan yang Rusak Karena Banjir dan Longsor Tidak Bisa Diklaim? Ini Penyebabnya