Disuntik Mati, Ini Sejarah Honda Jazz di Indonesia, Sempat Populer Karena Berita Hoax

Naufal Shafly - Rabu, 3 Maret 2021 | 17:30 WIB

Honda Jazz resmi dipensiunkan untuk pasar Indonesia. (Naufal Shafly - )

Baca Juga: Resmi! Honda City Hatchback RS Hadir Menggantikan Jazz, Harga Diumumkan Bulan Depan

Uniknya, Honda Jazz berkode bodi GD3 ini langsung populer karena adanya isu hoax yang beredar di masyarakat.

Kala itu titik pada huruf 'J' di emblem Honda Jazz dianggap mengandung berlian, sehingga banyak oknum yang mencuri tanda tersebut.

Soal dapur pacunya, di awal kemunculannya Honda Jazz berbekal mesin 1.500 cc berkode L15A dengan teknologi iDSI (Intelligent-Dual Sequential Ignition).

Mesin tersebut diklaim memiliki tenaga maksimal sebesar 85,26 dk/5.500 rpm dan torsi puncak 128 Nm/2.700 rpm.

Baca Juga: MPV Masih Jadi Favorit, Berikut 5 Pilihan Mobil Bekas yang Bakal Ramai Diburu Selama 2021

Memasuki 2005, persaingan di segmen hatchback terasa makin sengit dengan diluncurkannya Toyota Yaris.

Sadar betul produknya terancam, Honda akhirnya memberikan teknologi baru pada mesin 1.500 cc yakni VTEC (Variable Valve Timing & Lift Electronic Control).

Lewat mesin ini, tenaga hatchback dengan nama lain Honda Fit ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan menjadi 107 dk di 5.800 rpm dan torsi puncak 143 Nm di 4.800 rpm.

Generasi Kedua (2008-2014)

Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi Honda Jazz GE8 2008

Berbeda dari versi sebelumnya, Honda Jazz generasi kedua memiliki wheelbase lebih panjang dan dimensi lebih besar.

Desain eksterior dan interiornya juga mendapat ubahan, sebut saja di bagian headlamp, bumper depan, grill, foglamp, serta desain dashboard yang lebih segar.

Baca Juga: Punya Tampilan Simpel, Tenaga Honda Jazz GK5 Ini Justru Melejit 480 DK

Honda Jazz dengan kode bodi GE8 ini dibekali dengan mesin baru yakni 1.500 cc i-VTEC, dengan tenaga maksimum 117,6 dk/6.600 rpm dan torsi puncak 145 Nm/4.800 rpm.

Generasi kedua yang memiliki varian A, S dan RS itu juga sempat beberapa kali mendapatkan penyegaran minor alias facelift pada 2011 dan 2013.

Honda Jazz GE8 juga sudah dibekali dengan fitur rem Anti-lock Braking System (ABS) dan Electric Brake Distribution (EBD) di semua varianya.

Generasi Ketiga (2014-2021)

Istimewa
Ilustrasi All New Honda Jazz

Secara tampilan, Honda Jazz dengan kode bodi GK5 ini tampil jauh lebih sporty dan modern ketimbang generasi sebelumnya.

Mesinnya masih menggunakan kapasitas 1.500 cc, namun berbeda dari sebelumnya, kali ini hadir dengan kode mesin L15Z1, yang juga digunakan pada Mobilio, dan BR-V.

Baca Juga: Harga Bekas All New Honda Jazz di Januari 2021, Rp 150 Jutaan Untuk Tipe S A/T

Mesin ini diklaim memiliki output tenaga sebesar 120 dk dan torsi maksimal 145 Nm.

Tenaga dan torsi tersebut dipadukan dengan 2 pilihan transmisi, yaitu manual 5 percepatan dan CVT dengan penggerak roda depan.

Generasi ini juga sudah mendapat sekali facelift pada 2018 lalu, sehingga tampilannya jadi makin gahar baik dari depan maupun belakang.

Seperti yang dijelaskan di awal, pada 2021 ini Honda Jazz akhirnya resmi disuntik mati oleh PT Honda Prospect Motor (HPM) dan perannya pun digantikan City Hatchback RS.

Sayonara, Honda Jazz!