Flashback! Jauh Sebelum Sepang Clash, Valentino Rossi Pernah Dihukum Start Paling Belakang Gara-gara Membersihkan Aspal Trek

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 26 Januari 2021 | 20:05 WIB

Sebelum Sepang Clash, begini kisah Valentino Rossi dihukum start paling belakang gara-gara membersihkan aspal trek (Rezki Alif Pambudi - )

crash.net
Valentino Rossi dan Sete Gibernau

Alhasil, Rossi mendapat penalti start dari posisi paling belakang karena hal itu dianggap curang alias ilegal.

Mendapatkan hukuman itu, Valentino Rossi murka dan nyumpahin alias kasih kutukan ke Sete Gibernau yang sebelumnya masih berhubungan baik dengannya.

"Gibernau tidak akan menang di seri berikutnya," begitulah kutukan Rossi saat itu.

Start dari posisi paling belakang, Rossi sebenarnya sempat merangsek ke jajaran pembalap terdepan, naik ke posisi ke-4.

Sayangnya Rossi tak bisa menyelesaikan balapan dan mengakhiri balapan tanpa poin sementara Gibernau berhasil jadi juara di MotoGP Qatar itu.

The-Race.com
Sebelum Sepang Clash, begini kisah Valentino Rossi dihukum start paling belakang gara-gara membersihkan aspal trek

Baca Juga: Cerita Davide Brivio Gabung Suzuki, Ternyata Gara-gara Pesan Facebook Mau Rekrut Valentino Rossi Sob!

Nah, setelah itu kutukan Valentino Rossi terbukti, hasilnya ngeri sob.

Di tiga Grand Prix sisanya, Malaysia, Australia, dan Valencia, Valentino Rossi memenangkan semuanya.

Sete Gibernau yang cukup tampil mengagumkan sebelum mendapat kutukan, malah tampil jelek di tiga GP sisa.

Akhirnya di 2004, Rossi berhasil menjadi juara MotoGP dengan 304 poin, unggul dari Sete Gibernau yang mengoleksi 257 poin.