Honda GL125 Sudah Jadi Legenda di Indonesia, Tapi di Negara Ini Masih Dijual dengan Tampilan Gagah Ala Motor Trail

Naufal Nur Aziz Effendi - Rabu, 28 Oktober 2020 | 18:20 WIB

Penampakan Honda GL125 di Negara Peru (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Honda GL125 yang lahir bersamaan dengan saudaranya GL100, kini menjelma jadi salah satu motor legendaris di Tanah Air.

Motor tanpa fairing yang diluncurkan pada 1979 silam berhasil mencuri perhatian publik di zamannya, karena mesin yang bandel, irit dan enak diajak turing.

Meski mendapatkan penerimaan yang cukup baik di Indonesia, nyatanya penjualan Honda GL125 hanya bertahan sekitar 6 tahun.

Produksinya pun terpaksa dihentikan pada 1985, karena angka penjualannya tidak mampu menyaingi Honda GL100.

Baca Juga: Sudah Tahu atau Belum? Ternyata Negara Ini Masih Jual Honda GL Max Sampai Tahun 2020

Walaupun penjualannya di Indonesia sudah dihentikan, rupanya masih ada negara lain yang masih memproduksi Honda GL125.

Negara tersebut adalah Peru, yang berada di Kawasan Amerika Latin.

Jika di Indonesia merupakan sebuah naked bike, Honda GL125 di Peru justru dibuat seperti motor trail.

2w.honda.com.pe
Honda GL125 di Negara Peru

Lihat saja tampilannya, mulai dari headlamp bulat besar yang ada pelindungnya, spakbor depan model off-road, setang tinggi, sampai pemasangan hand guard.

Bagian kaki-kakinya juga kental nuansa off-road, seperti pemasangan karet sokbreker depan dan penggunaan ban semi trail.

Baca Juga: Honda TMX 125 Alpha yang Aslinya Mirip GL125, Dirombak Jadi Bobber

Untuk spesifikasinya, Honda GL dengan tampilan ala motor trail ini punya mesin berkapasitas 124,8 cc 4-tak SOHC bependingin udara dan masih menggunakan karburator.

Mesin tersebut menghasilkan tenaga 8,4 dk pada 7.500 rpm dengan torsi maksimal 9,6 Nm.

Suspensi depan menggunakan model teleskopik, bagian belakang dual sokbreker, dan pelek depan-belakang menggunakan ukuran 18 inci.

2w.honda.com.pe
Penampakan Honda GL125 di Negara Peru

Sayangnya untuk bagian pengereman depan maupun belakangnya masih menggunakan teromol, padahal Honda GL125 di Indonesia sudah pakai cakram depan.

Gagah juga ya sob tampilannya, kelihatannya motor ini asyik dibuat trabasan ringan di pegunungan.