Nostalgia Yuk! Punya Desain Unik Ternyata Performa Honda CS1 Juga Patut Dapat Jempol Lho, Layak Banget Direstorasi

Dida Argadea - Rabu, 22 Juli 2020 | 09:30 WIB

Honda CS-1 saat dijajal di sirkuit Kenjeran (Dida Argadea - )

Masuk lap dua, baru deh motor berkapasitas murni 124,7 cc DOHC, berpendingin cairan ini digeber-geber.

Akselerasi motor ini terasa cukup melesat, untuk jark 0-201 meter bisa dilahap 12,28 detik dengan bobot Mr. Testo 77 Kg.

Sementara top speed-nya berhasil tembus 115 Km/jam, mungkin bisa lebih andai putaran mesinnya tak dilimit lewat CDI bawaannya.

"Limiter-nya dipatok cuma sampai 11.300 rpm, untuk alasan safety," beber Wedjianto, technical service AHM saat itu.

Baca Juga: Bobber Keren Berukuran Mini, Siapa Sangka Basisnya Honda CS1

Dok.OTOMOTIF
Honda CS-1 anteng diajak nikung

Soal handling Honda CS1 ini juga patut diacungi jempol.

"Dibawa menikung, sasis tidak terasa lari-lari, bobot motor enteng (berat kosonng 114 Kg) sehingga manuver terasa enteng," bilang Agus Bleduk, pembalap road race nasional yang juga ikut menjajal motor ini.

Mr. Testo juga sempat mengira kalau dengan setang yang tinggi akan menyulitkan buat menikung, tapi ternyata tidak.

Dok. OTOMOTIF
Modern dengan panel instrumen full digital

Motor yang saat itu dijual seharga Rp 16,9 juta ini justru terasa mantap buat nikung hingga footstep depan menyentuh aspal.

Makanya wajar kalau saat itu AHM mengincar anak muda sebagai konsumen utama motor ini.

Honda CS1 ini stop produksi pada 2014 silam, salah satu penyebabnya ya angka penjualan yang kurang memuaskan.

Bagaimana pun kalau sobat GridOto ada yang masih punya motor ini, mending tetep disimpen deh.

Baca Juga: Honda CS1 Jadi Boardtracker Racer, Tampil Nyentrik Pakai Warna Cerah

Kalau menurut kami, desainnya yang unik itu justru bikin motor ini jadi terlihat keren di zaman sekarang, apalagi kalau kondisinya masih mulus.

Atau mungkin kalian berminat merestorasinya? Boleh banget tuh!