Sempat Turun Harga, Banderol Honda BeAT Seken Kembali Naik, Ini Penyebabnya

Wisnu Andebar - Kamis, 2 Juli 2020 | 14:30 WIB

Honda BeAT keluaran tahun 2019 di dealer Antara Motor. (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Pandemi Covid-19 turut berdampak pada harga jual di sektor otomotif, salah satunya dialami pedagang motor bekas yang membanting harga karena permintaan pasar terus menurun.

Seperti di dealer motor bekas Antara Motor yang sempat menurunkan harga Honda BeAT hingga Rp 1,5 juta.

"Akhir bulan Mei 2020 saya menurunkan harga BeAT sebesar Rp 1,5 juta, sehingga harga jualnya jadi Rp 10,8 sampai Rp 11 juta untuk keluaran tahun 2019," kata Arie Abimanyu, selaku Kepala Marketing Antara Motor kepada GridOto.com belum lama ini.

Ia menjelaskan, hal itu merupakan strategi untuk bertahan hidup di tengah menurunnya permintaan pasar karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Baca Juga: Dealer Motor Bekas Tawarkan DP 10 Persen, Begini Persyaratannya

"Ibarat kata saya jual modal, paling enggak ada pemasukan buat operasional. Kalau orang usaha enggak ada perputaran, ya stuck saja di situ," terangnya.

Meski sempat turun harga, saat ini banderol skuter matik (skutik) terlaris itu diklaim kembali naik.

"Sekarang mau jual harga Rp 11 juta sudah enggak bisa, karena harga saya beli saja Rp 11 juta, belum saya rekondisi anggap lah Rp 400 ribu, saya jual Rp 12 juta, perumpamaannya seperti itu," ungkapnya.

"Jadi bisa dibilang harga jual saya di awal bulan Mei 2020 kemarin, sekarang jadi harga beli saya," sambungnya.

Baca Juga: Beli Motor Bekas Gak Dilengkapi Surat-Surat, Polisi : Beli Jangan Setengah-setengah