Gak Sembarangan! Orang Indonesia Pertama Yang Ngegas Ninja ZX-25R di Sentul Pernah Balap Lawan Valentino Rossi

Dimas Pradopo - Jumat, 12 Juni 2020 | 18:56 WIB

Orang yang beruntung ngebut di Sentul naik ZX-25R ternyata pernah balap melawan Valentino Rossi (Dimas Pradopo - )

GridOto.com - Sudah nonton video Kawasaki Ninja ZX-25R yang pertama kalinya digeber di sirkuit Sentul, Bogor? Coba tebak, siapa rider yang beruntung itu?

Gimana enggak bikin iri, boleh dibilang dia ini adalah salah satu orang Indonesia pertama yang berkesempatan ngebut pakai Ninja 250 cc 4 silinder terbaru di sirkuit.

Videonya sudah tayang di youtube channel Kawasaki Indonesia, kalian bisa langsung lihat aksinya.

Keluar dari pit, langsung dipacu kencang. Raungan mesin 4 silinder segaris melengking tinggi meski masih menggunakan knalpot standar.

Yang mengejutkan, jarum takometer bergerak sangat cepat dari angka 12.000 rpm menuju 16.000 rpm. Wah langsung melejit!

Wajar saja, karena mesin 250 cc 4 silinder ZX-25R ini mampu hasilkan tenaga 49,5 dk di putaran mesin 15.500 rpm. Sedang torsinya mencapai 22,9 Nm di 14.500 rpm.

Baca Juga: Power CBR250RR Ketinggalan 11 dk Dari Ninja ZX-25R, 250 4 Silinder! Honda Harus Tambah Silinder Nih

Okelah itu sekilas keganasan mesinnya, kembali ke pertanyaan siapa rider yang beruntung itu?

Banyak yang menebak dia adalah pembalap andalan Kawasaki, AM Fadli. Ternyata bukan, pembalap ini satu ini jauh lebih senior.

Raut muka di balik visor helm-nya, tatapan matanya, kami menebak Petrus Canisius alias Tobun.

Rider pertama ZX-25R di Indonesia

Dan ternyata ketika dikonfirmasi pada narasumber di internal Kawasaki Motor Indonesia, benar!

Bocorannya, dia pernah balap satu lintasan di kelas GP 125 bersama sang legenda MotoGP, Valentino Rossi.

"Satu rider Indonesia, satunya lagi rider Jepang," beber narasumber yang enggan terkenal ini.

Rider Indonesia bertugas membawa Kawasaki Ninja ZX-25R versi standar dengan livery KRT atau Kawasaki Racing Team.

Baca Juga: Bye bye Kabel Gas! Ninja ZX-25R Pakai Electronic Throttle Valve, Seperti Ini Cara Kerjanya!

Oiya, bicara Petrus Canisius Tobun, pasti akan langsung kembali ke tahun 1996.

Kala itu, ia mendapatkan wild card untuk turun di Marlboro Indonesian Grand Prix alias Indonesia GP pada tahun 1996.

Ia turun di balap dunia kelas GP 125 di Sirkuit Sentul, Bogor. Kini kelas GP125 sudah diganti dengan Moto3 yang menggunakan mesin 4 tak 250 cc.

Saat turun di kelas GP 125 usia Tobun 26 tahun, sedang Valentino Rossi saat itu baru 20 tahun.

Dok Tabloid OTOMOTIF
Petrus Canisius Tobun paling kiri, usia masih 26 tahun di 1996. Sekarang? Hitung sendiri ya..

1996 merupakan tahun pertama Valentino Rossi mengikuti balapan GP 125 secara reguler seluruh seri.

Makanya, di awal karirnya belum banyak yang tahu kehebatan Valentino Rossi, termasuk Tobun sendiri.

"Sebetulnya gua sih belum tahu Valentino Rossi pada saat itu karena Rossi baru balap di GP125," ucap Petrus Canisius.

"Lihat saat balap, Valentino Rossi dari dulu udah keliatan nih pembalap punya talenta," beber Tobun dikutip dari motorplus-online.com.

Hasil balapnya ketika itu, Valentino Rossi finish diurutan ke 11, sedang Tobun finish posisi 20.