GridOto.com - Perlakuan shockbreaker motor yang lama tidak digunakan di rumah, baik untuk motor harian maupun balap ternyata tidak ribet lho.
Biasanya, motor balap memang perlu perlakuan khusus dibanding motor harian, seperti membongkar seluruh kaki-kaki.
Hal ini disampaikan oleh Eddy Saputra, dari Ohlins Indonesia saat #NGOVI (Ngobrol Virtual) bersama Otomotif Group.
"Paling idealnya itu sesuai pengalaman saya, cara merawat shock balap itu berbeda dengan shock yang dipakai untuk harian," ujar Eddy, Jumat (15/5/2020).
Baca Juga: Begini Cara Membersihkan Debu di Shockbreaker Onlins, Ternyata Bisa Pakai Alkohol!
Biasanya kalau suspensi tidak berfungsi yang disalahkan paling pertama itu shockbreaker.
Eddy mengatakan kalau ada banyak faktor lain yang dapat menyebabkan hal tersebut seperti rangka misalnya.
"Perawatan shockbreaker selama di rumah saja lebih berbeda, bisa dibongkar kalau untuk penggunaan balap," sebutnya.
"Kalau untuk dipakai harian bisa dicek kondisi kebersihannya saja sudah cukup," imbuhnya.
Baca Juga: Membuat Shockbreaker Mitsubishi Xpander Lebih Tinggi, Ini Pilihannya
Motor harian juga dapat dibagi menjadi dua versi yaitu yang berkapasitas cc kecil dan besar.
Eddy mengatakan jika motor masih menggunakan shockbreaker standar sudah cukup dengan dibersihkan saja.
Tapi, kalau sudah mengganti dengan shockbreaker aftermarket yang sudah punya setelan bisa dilakukan adjustable atau penyesuaian.
"Bisa dicek tutup kompresinya masih keras atau tidak, waktu kompresi dibuka apakah dia lembut, rebound juga kalau ditutup apa baliknya cepat, itu hal mudah yang bisa kita lakukan sendiri di rumah," tandas Eddy.