Sepanjang lomba Michael Schumacher menunjukkan skill mengemudinya yang menakjubkan di trek basah setelah menjalani start yang buruk.
Ini jadi salah satu bukti Michael Schumacher mendapat julukan ‘Regenmeister’ (Rainmaster) alias jagoannya di lintasan basah.
Kemudian kemenangan beruntun diraih Michael Schumacher di F1 Belgia dan Italia.
Baca Juga: FLASHBACK: Ada Kepala Ular di Livery Mobil F1 Tim Jordan Tempat Adik Michael Schumacher Balapan
Di musim F1 1996 tim Williams mendominasi lomba dengan 12 kemenangan, Damon Hill tampil sebagai juara dunia dan Jacques Villeneuve runner-up.
Michael Schumacher menduduki peringkat tiga klasemen akhir.
Sejak itu pembalap Jerman ini terus menyumbang kemenangan untuk tim Ferrari, termasuk gelar juara dunia F1 lima kali berturut-turut dari tahun 2000 sampai 2004.
Ferrari meraih gelar juara dunia konstruktor enam kali beruntun (1999 – 2004).
Catatan tambahan, Michael Schumacher jadi pembalap Ferrari pertama sejak 21 tahun yang juara dunia, terakhir Jody Scheckter asal Afrika Selatan tahun 1979.
Sementara juara dunia konstruktor terakhir diraih tahun 1983 atau setelah 16 tahun.
Hingga rekor Michael Schumacher sebagai juara dunia F1 tujuh kali belum terkalahkan.