Terapkan Spirit Genchi Genbutsu, Tim 5 Continents Drive Kunjungi Langsung Konsumen Setia Toyota

Tim GridOto - Jumat, 15 November 2019 | 09:29 WIB

Tim Toyota Motor Corporation kunjungi konsumen pengguna Rush (Tim GridOto - )

GridOto.com - Tim 5 Continents Drive mengunjungi konsumen setia Toyota secara langsung di kediamannya yang berlokasi di Jakarta pada Senin (11/11/2019).

Hal ini menjadi salah satu agenda penting dalam project 5 Continents Drive Asia 2019-2020.

Tim 5 Continents Drive Asia merupakan project berskala global yang memberikan tantangan bagi karyawan Toyota untuk langsung belajar dari jalanan di seluruh dunia.

Termasuk mendengar masukan dari konsumen, manufaktur, dealer, komunitas, dan karyawan sebagai stakeholders Toyota di berbagai belahan dunia, untuk terus membuat “ever-better cars” bersama di masa kini dan masa depan.

Dengan begitu, karyawan Toyota yang masuk dalam rombongan bisa menggali banyak informasi terkait produk Toyota dari pemiliknya langsung.

Berdiskusi langsung dengan konsumen merupakan bagian dari spirit Genchi Genbutsu yang diterapkan dalam perjalanan ini.

Toyota
Perwakilan pengguna Rush mendapatkan cinderamata dari TMC

Mendengarkan sendiri suara konsumen sangat penting karena mereka merupakan stakeholders Toyota sekaligus test driver paling andal yang bisa menceritakan seluk-beluk mobilnya dengan lengkap dan detail.

Salah satu pemilik mobil Toyota yang dikunjungi Tim 5 Continents Drive ialah Reza Syailendra, ia diajak berdiskusi langsung mengenai mobilnya.

Reza, sapaan akrabnya, menceritakan bahwa keluarganya sudah menggunakan Toyota Great Corolla sejak 1992.

Selain itu, juga memiliki Toyota Kijang Kapsul tipe LGX tahun 2001.

Jadi, bisa dikatakan rekam jejak menggunakan mobil Toyota sudah tertanam dalam keluarga ini.

Pria 38 tahun ini juga mengungkapkan, pertama kali punya mobil sendiri dengan meminang Toyota Corolla Altis tahun 2003.

Kemudian Toyota Rush lansiran tahun 2013, dan Kijang Innova tahun 2014 yang telah dijualnya kembali.

Jadi saat ini ia menggunakan Rush untuk menunjang kegiatan sehari-hari.

Rush miliknya ini digunakan pulang-pergi Jakarta-Tasikmalaya, tempat ia bekerja.

Faktanya, SUV kompak ini bisa memenuhi ekspektasi Reza dalam berkendara, baik itu daya angkut yang besar dan irit bahan bakar.

Selain itu, kegemarannya menggunakan Toyota juga tak lepas dari jaringan bengkel yang luas, sehingga mempermudah untuk servis berkala dan memperbaiki kerusakan.

Brand Toyota sudah melekat kuat pada dirinya, sehingga sulit bagi Reza untuk pindah ke lain hati.

Kegemarannya menggunakan Rush bukan tanpa alasan, walau dipakai sendiri setiap hari, tapi Rush miliknya juga siap dipakai bersama keluarga, seperti ketika mudik Lebaran atau saat ingin bersepeda di hari libur.

Daya angkut besar membuat Rush tidak kesulitan memenuhi kebutuhannya.

Ground clearance tinggi juga membuatnya merasa percaya diri ketika menghadapi berbagai kondisi jalan, bahkan ketika menerjang banjir sekalipun.

Pilihan transmisi manual Reza pilih lantaran daya tahannya yang tinggi dan sigap saat dipakai ke luar kota.

Bahkan, untuk urusan menggunakan kendaraan ketika ke luar negeri, ia tetap lebih condong menggunakan mobil Toyota.

Reza mengaku sudah memiliki feel dalam mengendarai produk Toyota, sehingga sulit baginya untuk memilih merek lain.

Spirit Genchi Genbutsu dengan mendengarkan sendiri suara konsumen berlanjut ke konsumen berikutnya.

Masih di hari yang sama, tim mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi dengan pemilik Kijang Innova.

Salah satu sesi interview diadakan di dealer resmi Toyota Auto2000 Kelapa Gading.

Yulianto Hermawan, pria 35 tahun yang merupakan seorang pengusaha sangat menyukai Kijang Innova sejak membeli varian diesel tipe G M/T tahun 2012.

Alasannya sederhana, MPV ini bisa diajak ke manapun tanpa kendala meski kerap kali dibawa ke luar kota, bahkan diajak menanjak ke kawasan Gunung Bromo.

Sebagai sarana mobilitas utama, Anto merasa puas dengan daya angkut Kijang Innova yang begitu luas, nyaman serta ekonomis karena bermesin diesel.

Kijang Innova miliknya juga tidak pernah bermasalah karena Anto tidak pernah melupakan servis berkala secara rutin di bengkel resmi Toyota.

Menariknya, Kijang Innova tersebut ia pakai hingga jarak tempuh melampaui 180 ribu kilometer.

Tumbuh menjadi penggemar setia, kini ia sedang menunggu sebuah Innova Reborn 2019 tipe G A/T diesel guna menggantikan Kijang Innova lawas miliknya.

Walau jarak tempuh tinggi, Kijang Innova lawas punya Anto masih dijual dengan harga menguntungkan.

Sejarah Toyota di Indonesia tidak akan pernah bisa dipisahkan dari sejarah Toyota Kijang.

Bermodalkan semangat Genchi Genbutsu, Toyota mengidentifikasi adanya kebutuhan kendaraan komersial serbaguna berharga terjangkau di negara berkembang, dan menginisiasi project Basic Utility Vehicle (BUV) di tahun 1972.

Setelah melalui beragam proses, pada 9 Juni 1977 lahirlah Toyota Kijang.

Melewati 40 tahun usianya, Kijang tumbuh sebagai role model pengembangan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

Perjalanan tim 5 Continents Drive Asia 2019 berlanjut di hari berikutnya, Selasa (12/11/2019).

Setelah sesi pelepasan oleh manajemen dan karyawan di kantor pusat PT Toyota Atra Motor di Sunter, Jakarta Utara, tim langsung mengarahkan tujuan ke kota Cirebon, Jawa Barat.

Baru saja keluar dari lingkungan kantor, anggota tim yang umumnya berasal dari Jepang, dibuat kaget dengan situasi jalan Jakarta yang macet, ditambah merasakan secara langsung bersinggungan dengan pengguna motor.

Memang, sebelumnya mereka sudah mendapatkan pengarahan mengenai kondisi dan karakter pengguna jalan di Indonesia, tapi melihat dan merasakannya langsung memberikan pengalaman yang begitu membekas.

‘Kekaguman’ tim 5 Continents Drive yang terdiri atas para karyawan Toyota tidak berhenti sampai di situ.

Mengandalkan petunjuk peta digital, rombongan diarahkan untuk masuk tol Cakung-Cilincing menuju tol Cikampek.

Lagi-lagi tim dibuat kaget oleh kemacetan saat hendak masuk tol Cikampek, ditemani teriknya panas matahari, padahal baru jam 10.00 WIB.

Pengalaman kian lengkap saat mereka diklakson oleh truk ketika mau pindah jalur.

Di sini tim 5 Continents Drive merasakan secara nyata kerasnya situasi mengemudi di wilayah Jakarta, walau di jalan tol sekalipun.

Mereka juga mengamati perilaku pengguna jalan tol, mulai dari pengemudi truk besar yang cukup sabar, hingga pengemudi mobil penumpang yang agresif, ini menjadi hal unik dan memberi banyak pelajaran bagi tim.

Lepas istirahat makan siang di rest area Km. 35, tim melanjutkan perjalanan menuju pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat.

Tim melihat presentasi improvement produk yang telah dilakukan oleh PT TMMIN.

Lanjut dari pabrik, tim baru merasakan atmosfer mengemudi di jalan tol yang sesungguhnya karena jalan mulai lengang.

Rombongan kembali memperoleh pengalaman berharga ketika melaju di jalan tol Cipali, jalan bergelombang terdeteksi di beberapa area.

Pergantian permukaan jalan antara lapisan beton dan aspal menciptakan kondisi vibrasi dan noise yang berbeda.

Termasuk cara menghadapi truk yang kadang berjalan pelan, sehingga perlu waspada saat ingin mendahuluinya.

Dengan turun sendiri ke jalan, karyawan Toyota yang ikut serta dapat melihat langsung kondisi jalan di Indonesia, dan mempelajari cara pengguna mobil menghadapinya setiap hari.

Sekitar pukul 18.00 WIB akhirnya tim berhasil masuk kota Cirebon untuk istirahat setelah menempuh perjalanan sejauh sekitar 229 kilometer.