Bakal Hengkang dari Indonesia, Ini Lima Fakta Menarik Chevrolet yang Belum Banyak Diketahui

Latifa Alfira Ulya - Senin, 28 Oktober 2019 | 18:55 WIB

Logo Chevrolet (Latifa Alfira Ulya - )

3. Pernah membuat kendaraan perang

Pada tahun 1940-an Chevy sempat menghentikan produksi kendaraan sipil dan hanya fokus memproduksi kendaraan perang.

Salah satunya adalah truk perang yang dimodifkasi untuk bertempur di padang pasir dengan berat 1,5 ton dan pernah berjaya pada saat Perang Dunia II.

(Baca Juga: General Motors Tutup, Bagaimana Nasib Pengguna Chevrolet di Indonesia?)

4. Asal muasal logo 'Bowtie Chevy'

Awalnya, salah satu pendiri Chevrolet yaitu William Durant melihat sebuah desain pada suatu wallpaper.

Durant sangat menyukai desain tersebut kemudian menjadikannya sebagai logo Chevrolet, yang kemudian dijuluki Bowtie Chevy karena bentuknya seperti dasi kupu-kupu atau bow tie dalam bahasa Inggris.

Oh ya, ternyata mobil perdananya, Chevrolet Classic Six bukan menjadi mobil pertama Chevrolet yang menggunakan logo Bowtie Chevy lo.

Justru yang pertama kali menggunakan logo ini adalah mobil produksi keduanya, yaitu Chevrolet Royal Mail Roadster.

(Baca Juga: Setop Penjualan di Tahun Depan, General Motors Jamin Layanan Servis dan Suku Cadang Chevrolet Tetap Ada)

5. Pendirinya sempat diusir dari GM (General Motors)

Bagi yang belum tahu, Chevrolet diakuisi oleh perusahaan yang bernama GM (General Motors), di mana William Durant sebagai pendirinya.

Sebelum mengakuisisi Chevrolet, ternyata Durant pernah dikeluarkan dari GM yang notabene merupakan perusahaan yang didirikannya.

Tidak menyerah begitu saja, Durant tetap bekerja keras hingga akhirnya mampu membeli sejumlah saham utama yang berpengaruh di GM.

Kemudian Durant kembali dapat mengendalikan GM dengan Chevrolet sebagai salah satu divisinya.