Biar Tidak Salah Sebut, Ini Bedanya Motor Adventure, Enduro dan Dual Sport

Reyhan Firdaus - Minggu, 9 Desember 2018 | 18:00 WIB

Andera Dovizioso memilih main enduro bersama teman menjelajah rute berlsalju (Reyhan Firdaus - )

Ini berkat dimensi yang lebih ramping dan ringan, serta karakter mesin yang lebih responsif.

Makanya motor dual sport, rata-rata memakai mesin single silinder, semisal Honda CRF150L yang pernah GridOto.com review di video di atas.

Selain itu ban yang dipakai motor dual sport, punya kembangan lebih kasar, lebih cocok untuk dipakai melibas lumpur.

(Baca Juga: GridOto Award 2018 : Pelopor Teknologi Baru, Honda CRF150L Jadi Pemenang Dual Purpose 150 cc)

Tapi karena lebih ringan dan bannya lebih kasar, motor dual sport tentu tidak senyaman motor adventure untuk touring aspal.

Reyhan Firdaus / GridOto.com
Sherco 300 SE Factory 2019 resmi masuk Indonesia

Nah, bagaimana dengan enduro? Bagi yang awam, pasti bakal tertukar dengan motor dual sport, karena secara tampilan mirip-mirip.

Motor enduro, memang ramping dan ringan seperti motor dual sport, namun ada perbedaan mendasar.

Itu karena rata-rata motor enduro, berbasis dari motor motocross, dari mesin hingga suspensinya.