Galau, Maling Sekongkol Nyolong Suzuki Satria, Ternyata Milik Keponakan Sendiri

Iday - Selasa, 27 Februari 2018 | 17:21 WIB

Maling motor mengambil Suzuki Satria milik keponakannya (Iday - )

Syaratnya itu, T meminta tebusan dan dia akan mengembalikan motor milik tersangka.

“Tersangka menyanggupinya. Kala itu, T minta tebusan uang Rp 2,5 juta dan sepeda motor akan dikembalikan. Sebelum menyanggupi, tersangka ini sudah menyampaikan ke korban dan pakdenya. Termasuk uang tebusannya,” tegasnya.

Sayangnya, saat itu, kata dia, tersangka tidak jujur ke keluarga korban.

Tersangka hanya menyampaikan bahwa motor korban ada di temannya.

Dari situ, keluarga korban merasa curiga dan melaporkan tersangka ke polisi.

“Saat ini, kami masih mengembangkan kasus ini. Tersangka ini residivis. Dia pernah dibui dan baru keluar pada bulan Desember 2017 lalu,” ungkapnya.

Kenal di Penjara

Terpisah, Mufti mengaku mengenal T ini saat dipenjara. Ia mengaku sudah mengetahui T sebelum dipenjara. Setelah dirinya masuk penjara dan mau bebas, ia ketemu dengan T dan saling berkenalan.

(BACA JUGA: Kenalin Nih Ucet, Namanya Enggak Nakutin, Tapi Bikin Orang Nongkrong Pinggir Jalan Bubar)

Ia bebas, T ini masuk bui.

“Setelah sama – sama bebas, kapan hari saya ketemu T, dan saya diajak untuk mencuri lagi,” katanya.

Ia mengaku langsung mengiyakan penawaran T ini.

Kata dia, saat ini, dirinya masih tidak memiliki pekerjaan tetap. Ia hanya berjualan daun pisang di pasar.

Sedangkan, ia memiliki tanggung jawab untuk membesarkan anaknya yang masih berusia 3 tahun.

“Saya sudah cerai dengan istri sebelum masuk penjara dua tahun yang lalu. Saya single parents. Tapi jujur, kemarin baru satu kali diajak T mencuri, dan kebetulan motor yang dicuri milik keponakan saya sendiri. Saya rencana mau dikasih Rp 800 ribu kemarin. Saya sungguh menyesal,” pungkas dia.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: Salah Sasaran! Pria di Pasuruan ini Curi Motor yang Ternyata Milik Keponakan Sendiri