GridOto.com- Lampu rem yang redup dapat mengurangi jarak pandang pengemudi di belakang dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Kondisi ini biasanya terjadi karena adanya gangguan pada komponen penerangan atau aliran listrik mobil.
Cecep, pemilik toko aksesoris mobil Auto Race di Mega Glodok Kemayoran menerangkam bohlam lemah jadi penyebab paling umum karena filamennya sudah menipis seiring waktu.
“Kalau bohlam sudah aus, cahayanya memang enggak bakal secerah waktu baru,” ujar Cecep.
Penumpukan debu, kotoran, atau jamur pada mika lampu juga dapat membuat cahaya lampu rem terhalang.
Baca Juga: Ini Dua Penyebab Lampu Rem di Mobil Cepat Putus, Salah Satunya Sepele
Kotoran di bagian dalam maupun luar mika membuat cahaya tidak bisa keluar maksimal.
Masalah soket atau konektor yang berkarat dapat menghambat aliran listrik menuju bohlam.
“Soket yang karatan atau longgar bikin arusnya enggak stabil, jadi lampunya redup,” kata Cecep.
Tegangan aki yang lemah atau alternator bermasalah juga bisa membuat seluruh sistem lampu ikut redup.
Kondisi ini menandakan suplai listrik tidak lagi sesuai standar saat mesin hidup atau mati.
Baca Juga: Lampu Rem Mobil Mati Bikin Bahaya, Cek Komponen Ini Dulu Sob
Reflektor lampu yang kusam atau terkelupas turut mengurangi fokus cahaya bohlam.
Kabel atau jalur listrik yang tua, getas, atau terkelupas dapat menambah hambatan dan melemahkan arus ke lampu rem.
Pemeriksaan rutin pada bohlam, soket, mika, dan jalur kelistrikan penting dilakukan agar lampu rem tetap terang dan aman digunakan.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR