GridOto.com - Ducati Monster V2 facelift 2026 telah resmi selesai diproduksi di pabrik Borgo Panigale, Bologna, Italia.
Kini tinggal menunggu waktu untuk resmi keluar dari pabrik dan baru akan tersedia di dealer pada bulan kedua 2026 (varian berbeda di setiap negara).
Monster terbaru ini diklaim sepenuhnya didesain ulang, mulai bobot kini lebih ringan dan pengaplikasian teknologi baru.
Contohnya, lampu depan yang dibingkai oleh 'bahu' dari tangki model bison-back, jok tunggal dan bagian buritan yang pendek serta ringan.
Penyematan mesin V-Twin baru ini juga disebut membuat si Monster generasi kelima ini lebih ramping, sporty, dan memiliki biaya operasional yang sangat rendah.
Mesin V2 baru ini ringan dan bertenaga, berkat distribusi IVT (Intake Variable Timing), yang halus pada putaran rendah, tenaga responsif di putaran menengah, dan tenaga maksimal pada putaran tinggi: 80% torsi maksimum tersedia dari 4.000 hingga 10.000 rpm.
Interval pemeriksaan celah katup setiap 45.000 km, yang menjadi tolok ukur mutlak di kategorinya, membuat biaya perawatan tetap sangat rendah.
Baca Juga: Ducati Kejutkan Dunia di EICMA 2025, Unjuk 8 Model Baru dan 2 Prototipe Yang Belum Pernah Ada
Monster baru menggunakan mesin sebagai elemen struktural dan mengadopsi rangka monokok, dengan lengan ayun ganda yang terinspirasi dari Panigale V4 serta subframe belakang dari teknopolimer dan trellis.
Tata letak teknis ini, berkat ringannya mesin Ducati V2 yang mengurangi bobot hingga 4 kg (175 kg kering, yang teringan di antara model empat katup), sehingga meningkatkan kegesitan dan kemudahan pengendalian.
Suspensi Showa disetel untuk memastikan kenyamanan sehari-hari sekaligus performa sporty di jalan berkelok yang membuatnya lebih stabil, aman, dan menyenangkan.
Monster 2026 menawarkan posisi berkendara yang lebih ergonomis berkat jok yang lebih rendah dibandingkan model sebelumnya (815 mm, yang dapat turun menjadi 775 mm dengan jok rendah dan kit aksesoris yang dapat menurunkan jok).
Serta setang yang lebih tinggi dan maju, sehingga meningkatkan kontrol dan kenyamanan.
Empat Mode Berkendara (Sport, Road, Urban, Wet) dan paket elektronik canggih dengan DTC, DWC, EBC, serta cornering ABS membuatnya intuitif dan serbaguna.
Kontrol setang yang ergonomis memudahkan pengoperasian fungsi elektronik melalui layar TFT 5 inci, yang siap untuk Ducati Multimedia System dan navigasi Turn-by-turn, dengan mode siang/malam ganda serta Road dan Road Pro Info Modes yang mengoptimalkan keterbacaan dalam segala kondisi.
Tak lupa, Ducati Performance menawarkan berbagai aksesoris untuk menambah estetika, seperti detail serat karbon atau komponen aluminium mesin, serta jok sport dengan pelapis Alcantara.
Bagi para penggemar gaya sporty tentunya juga akan menyukai knalpot homologasi dengan selongsong titanium dan ujung karbon, yang dikembangkan bersama Termignoni, mengurangi bobot (-0,2 kg) dan secara nyata meningkatkan karakter Monster.
Sebagai info, Ducati Monster V2 facelift 2026 baru akan tersedia di dealer mulai Februari 2026 (varian berbeda di setiap negara), dengan bertahap ke negara lainnya, dalam dua corak dan warna: Ducati Red dan Iceberg White, baik versi Monster maupun Monster+, dilengkapi dengan windshield dan penutup jok penumpang.
Keduanya juga tersedia dalam versi 35 kW untuk pengendara dengan lisensi A2.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR