GridOto.com - PT Kalista Nusa Armada (KALISTA) terus menunjukkan bahwa adopsi kendaraan listrik (EV) komersial bukan hanya langkah ramah lingkungan, tetapi juga strategi operasional yang mampu memberikan efisiensi biaya signifikan.
Melalui model Fleets-as-a-Service (FaaS), perusahaan berhasil mengumpulkan data performa armada yang menunjukkan penghematan energi masif di berbagai kota.
Direktur Utama Kalista, Albert Aulia Ilyas, dalam acara Media Gathering di Jakarta, Kamis (4/12/2025), mengungkapkan bahwa data operasional EV di Medan menunjukkan potensi penghematan biaya energi hingga 79 persen.
"Angka tersebut memperkuat argumen bahwa elektrifikasi merupakan solusi strategis bagi operator transportasi untuk meningkatkan efisiensi, bukan sekadar mengikuti tren teknologi ramah lingkungan," katanya Albert di Jakarta, Kamis (4/12/2025).
/photo/2025/08/15/screenshot_20250815-153112_galle-20250815033208.jpg)
Sejalan dengan visi pemerintah menuju transportasi rendah emisi, KALISTA menyatakan kesiapan untuk mendukung pencapaian target Transjakarta Net Zero 2030.
Perusahaan menegaskan bahwa elektrifikasi transportasi publik dapat berperan besar dalam menurunkan polusi udara dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
Untuk mempercepat transisi tersebut, KALISTA telah melakukan berbagai uji coba EV komersial di sejumlah wilayah Indonesia.
Beberapa di antaranya meliputi:
1. Uji coba angkot listrik di Pekan Baru
2. Uji coba bus listrik medium di Kota Jambi
3. Uji coba bus listrik TMD di Provinsi Bali
Selain transportasi publik, Kalista juga memperluas fokus pada sektor pariwisata dan logistik.
Upaya ini mencakup pengujian performa EV untuk layanan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) serta kendaraan logistik jarak jauh.
Di kawasan Nusa Dua, Bali, KALISTA menguji EV AKAP sejauh 500 kilometer, uji coba Balaraja–Bandung untuk layanan logistik (LDT 4,5 ton dan LCV 2,5 ton), serta uji jalan pertama EV Prime Mover 100 ton.
Implementasi EV komersial oleh KALISTA mulai menunjukkan hasil nyata di sektor transportasi publik.
Di Medan, terdapat 60 unit bus listrik yang beroperasi sejak akhir 2024.
Armada tersebut telah menempuh sekitar 4 juta kilometer, mencatat penghematan biaya energi hingga 79 persen serta penurunan emisi 28 persen.
Baca Juga: Kalista Beberkan Harga Bus Listrik Bekasi-Yogyakarta, Ternyata Tembus Segini
Sementara itu di Jakarta, 26 unit bus Transjakarta yang didukung KALISTA sejak Desember 2023 telah menempuh 3,3 juta kilometer.
Penggunaan EV di Ibu Kota mencatat efisiensi biaya energi hingga 73 persen dan penurunan emisi sebesar 38 persen.
KALISTA menegaskan bahwa tingginya penerimaan publik terhadap EV komersial menjadi dorongan tambahan untuk mempercepat elektrifikasi.
Perusahaan juga memastikan layanan dan solusi elektrifikasi transportasi publik akan terus ditingkatkan dengan melibatkan masukan dari penumpang.
Melalui strategi dan inovasinya, KALISTA melanjutkan langkah menghadapi tantangan baru, mendorong green tourism, meningkatkan performa EV untuk layanan AKAP, dan memperluas penggunaan EV di sektor logistik nasional.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR