Berdasarkan data, sebanyak 888.000 kendaraan akan mengarah ke arah barat menuju Cikupa dan Merak, 960.000 kendaraaan akan mengarah ke timur melalui Tol Trans Jawa, dan 672.000 kendaraan mengarah ke arah Selatan seperti Bandung dan Ciawi.
"Traffic accounting ini sangat menentukan kondisi arus lalu lintas di jalan tol, termasuk beban di arteri. Ketika nanti kita lakukan one way antar tol dan arteri, harus seimbang sehingga cara bertindaknya harus ada perhitungan dengan parameternya," kata Agus.
Sekadar info, Polri memprediksi akan terjadi dua kali puncak mudik saat Natal dan Tahun Baru 2026.
Pertama pada 20 Desember 2025, lalu puncak arus mudik kedua terjadi pada 24 Desember 2025.
"Prediksi puncak mudik pertama, itu tanggal 20 (Desember), dan prediksi puncak mudik kedua operasi lilin itu adalah tanggal 24 (Desember)," ungkap Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR