Lebih lanjut dijelaskan, komponen rentan bermasalah saat gunakan bensin dengan campuran etanol tinggi sebenarnya hanya pada bagian karet sil saja.
"Sebenarnya hanya bagian sil saja. Sil yang ada di jalur bahan bakar. Karena yang lama tidak kuat terhadap etanol," tambahnya.
Baca Juga: Kenalan Sama Etanol Yuk, Bahan Bakar Terbarukan dari Tanaman
Menurut Prof Ronny, untuk kendaraan yang sudah support E5, sebenarnya cukup penyesuaian pada sil saja agar bisa menggunakan bensin E10.
"Lalu saat bensin campur etanol itu kan angka oktannya naik. Butuh penyesuaian pada titik pembakarannya saja agar mesin tidak ngelitik," tutur Prof Iman.
Namun menurut Prof Iman kendaraan keluaran terbaru yang sudah gunakan sistem injeksi sebenarnya tidak perlu lagi lakukan penyesuaian.
Pasalnya, mesin injeksi umumnya sudah dilengkapi dengan O2 sensor yang bisa membaca hasil pembakaran dan mengatur proses pembakaran tetap ideal.
Jadi tidak butuh lagi penyesuaian pada sistem pembakaran.
Makanya, untuk melihat kendaraan kalian support atau tidak menggunakan bensin campur etanol, Prof Iman sarankan untuk melihat manual book.
"Kalaupun butuh penyesuaian di kendaraan, sebenarnya tidak terlalu sulit. Karena sudah ada contohnya ya. Banyak di Brazil, Thailand, Vietnam," tutup Prof Iman.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR