Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Relawan Ranjau Paku Kena Teror Saat Sisir Jalan, Dikejar dan Diancam Pria Bawa Bambu

Irsyaad W - Selasa, 30 September 2025 | 11:30 WIB
Ranjau paku di kawasan fly over Slipi, Jakarta Barat.
kolase Otofemale.ID via @rohim_saber
Ranjau paku di kawasan fly over Slipi, Jakarta Barat.

GridOto.com - Relawan ranjau paku kena teror saat sisir Jl DI Panjaitan arah Cawang, Jakarta Timur.

Ia dikejar dan diancam oleh seorang pria sambil membawa bambu sebagai senjata.

Hal ini dialami Usmanto (36) yang disebutkan, insiden itu terjadi malam hari, (26/9/25) kemarin.

Video kejadian itu viral setelah diunggah akun Instagram @jakarta.terkini.

Dalam rekaman, suasana gelap jalanan terlihat mencekam.

Usmanto tampak berlari dikejar pria membawa bambu, sementara rekannya berusaha mengadang pelaku.

"Maksudnya apa kejar-kejar, sini," ucap perekam video.

Baca Juga: Ban Tubeless Pasrah, Ini Model Ranjau Paku Paling Merusak yang Ditebar di Jalan

Dalam lingkaran merah, lapak oknum tambal ban yang menebar ranjau paku di Jl DI Panjaitan, Jakarta Timur
IG/@jakarta.terkini
Dalam lingkaran merah, lapak oknum tambal ban yang menebar ranjau paku di Jl DI Panjaitan, Jakarta Timur

Saat itu, Usmanto tengah menyisir ranjau paku menggunakan magnet.

Tiba-tiba, seorang pria mendatanginya sambil membawa bambu.

"Iya, malam itu lagi bersihin ranjau tapi tiba-tiba ada yang datangi saya bawa bambu gitu sambil mengejar-ngejar," kata Usmanto saat dikonfirmasi, (29/9/25) mengutip Kompas.com.

Ia mengaku kaget dan memilih kabur karena khawatir menjadi korban kekerasan oleh diduga oknum tambal ban tersebut.

"Oknum tambal ban pas lagi ngejar, sayanya langsung lari. Oknumnya bawa pentungan, jadi sayanya kaget," ujarnya.

Dari pantauan, (29/92/25), tidak terlihat usaha tambal ban di sekitar Jalan DI Panjaitan hingga lampu merah Kalimalang pada siang hari.

Usaha tambal ban baru ditemukan di Jalan Laksamana Malahayati dan sekitar terowongan Panjaitan dekat Stasiun Kereta Cepat.

Baca Juga: Satu Jip Jadi Korban, Ranjau Paku Berceceran di Lautan Pasir Gunung Bromo

Menurut Usmanto, keberadaan tambal ban di lokasi itu memang biasanya hanya muncul pada malam hingga dini hari.

"Siang enggak ada, itu adanya di kiri jalan setelah magrib sampai dini hari, jadi kalau siang enggak ada," ucapnya.

Usmanto menambahkan, kegiatan membersihkan ranjau paku rutin ia lakukan di kawasan Panjaitan–Kalimalang karena kondisi jalanan yang minim lampu membuat pengendara rawan jadi korban.

"Rutin saya melakukan ini, karena di sini rawan ranjau paku karena gelap juga minim lampu, kan bahaya kalau kena motor terus harga nambel dibuat mahal," ungkapnya.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa