Pasar Mobil Bekas di Bali Diprediksi Amblas, Banjir Bandang Beri Dampak Serius

GridOto.com - Efek banjir bandang yang melanda Bali belum lama ini sangat berimbas ke pasar mobil bekas di daerah tersebut.

Perlu diketahui kalau selama ini pasar mobil bekas di Bali dinilai paling berkualitas.

Alasannya karena Pulau Dewata ini jadi wilayah bebas banjir.

Dimana mobil bekas banjir adalah salah satu aspek yang paling dihindari pembeli.

Selama ini, nilai jual mobil bekas Bali bisa 40 persen di atas Jakarta, dengan kilometer dan tahun unit yang sama.

Namun akibat banjir yang merendam banyak mobil pada Rabu 10 September 2025 kemarin, kualitas mobil bekas Bali diprediksi akan mendapatkan citra negatif.

Belum lagi, beberapa kawasan di Bali kerap mengalami kemacetan yang hampir sama dengan Jakarta.

Kondisi tersebut juga sangat mempengaruhi nilai jual mobil bekas.

Baca Juga: Segini Biaya Bersihkan Interior Mobil Bekas Banjir, Brio, Xpander Hingga Alphard Beda Harga

Sebab meskipun kilometer rendah, namun beban mesin akibat kemacetan cukup tinggi.

Pengusaha showroom mobil bekas Bali, Dewa Budiana Banjar membenarkan hal itu.

Dia memprediksi banjir bandang kemarin akan berdampak pada citra mobil bekas Bali secara nasional.

Dimana selama ini, mobil bekas Bali dikenal bebas banjir, sehingga untuk menjual keluar daerah relatif mudah.

"Pengaruhnya mungkin bagi pembeli dari luar Bali.

Karena dari dulu mobil bekas Bali berkualitas terutama bebas banjir.

Dengan banjir di Bali ini saya rasa mereka akan lebih hati-hati lagi beli mobil di Bali," ujarnya, Kamis 11 September 2025.

Baca Juga: Mobil Bekas Banjir Ketahuan Dijual, Pemilik Harus Rela Ditawar Sadis

Pria asal Desa Tegal Tugu, Kecamatan Gianyar ini pun saat ini akan lebih selektif dalam membeli mobil bekas plat DK.

"Kalau bagi saya sebagai showroom, nggak ada ketakutan harga mobil turun, lebih takutnya salah beli mobil bekas banjir.

Karena kalau kita jual mobil di Showroom mesti beri jaminan ke pembeli untuk mobilnya bebas banjir," ujarnya mengutip Tribunbali.

Namun di tengah kesedihan, kata Dewa Budiana, tentu ada hikmah yang diterima.

Dalam hal ini, Showroom akan lebih diuntungkan, karena konsumen diprediksi akan lebih memilih membeli mobil bekas ke Showroom daripada penjual langsung.

Sebab Showroom memiliki tim yang memeriksa kondisi mobil bekas secara teliti.

"Menurut saya justru memberikan keuntungan buat Showroom, konsumen lebih akan lebih beralih beli mobil di showroom karena bisa berikan jaminan garansi mobil bebas banjir," tegasnya.