GridOto.com - Simak cara cegah oli mesin motor matic Yamaha berkurang dengan trik mudah ini.
Ya, banyak yang menganggap motor matic Yamaha punya masalah dengan oli mesinnya atau vampir oli.
Padahal terjadi karena faktor perawatan motor matic Yamaha yang salah.
Vampir oli berkurang selama pemakaian motor matic Yamaha bisa dicegah dengan cara yang sebenarnya cukup mudah.
Gimana cara mencegahnya? Yaitu dengan melakukan perawatan berkala.
"Perawatan berkala cukup mengikuti pedoman servis pada buku manual itu sudah cukup," himbau Budi Muliawan.
Budi Muliawan, Service Manager bengkel resmi Yamaha FPS Motor, Ulujami, Jakarta Selatan.
Khususnya dalam perawatan ganti oli mesin motor matic Yamaha.
Ya, oli motor matic Yamaha perlu diganti setiap 3.000 km hingga 4.000 km atau 3 bulan.
Mana yang tercapai lebih dulu maka itu yang dipakai sesuai pedoman servis.
"Ada juga kebiasaan pemilik motor ganti setiap 2.000 km itu lebih bagus," ujar Budi.
Yang terpenting adalah bagaimana kualitas oli mesin tetap terjaga ya gaes.
"Hal tersebut karena pelumasan dari kualitas oli mencegah terjadinya vampir oli," sambungnya.
Pelumasan yang baik menjaga lapisan film pada oli khususnya di bagian liner atau dinding piston yang bergesekan pada piston.
"Jika pelumasan menurun oli tidak diganti akan terjadi gesekan pada dinding silinder yang membentuk celah sehingga oli mesin bisa berkurang," jelas Budi.
Sementara blok mesin Diasil ini kalau linernya sudah baret tidak bisa korting.
Jadi kunci utamanya adalah perawatan berkala dari ganti oli mesin agar vampir oli bisa dicegah.
Itulah trik mudah mencegah oli mesin motor matic Yamaha bisa berkurang.
Baca Juga: Ini Sebabnya di Bagian Bawah CVT Motor Matic Ada Goresan Warna Hitam
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR