Beirkut
GridOto.com - Tetap waspada ketika berkendara di kota Jakarta yang notabennya jalanan mulus.
Pasang mata baik-baik saat melewati enam lokasi berikut, semua demi keselamatan ban motor dan mobil kalian.
Sebab enam lokasi tersebut rawan sekali tersebar ranjau paku.
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta kembali melakukan operasi penyisiran ranjau paku di sejumlah titik rawan di jalanan Ibu Kota.
Operasi yang melibatkan 17 personel dan empat kendaraan operasional bermagnet ini berhasil mengamankan total 1.000 gram paku dari enam ruas jalan utama di Ibu Kota.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, memastikan pengawasan akan dilakukan secara rutin dengan melibatkan Sudinhub di lima wilayah, berkoordinasi bersama Satpol PP dan kepolisian.
"Piket satuan pelayanan perhubungan juga akan melakukan patroli mobile di titik-titik rawan penyebaran paku," ujar Syafrin, dalam keterangan tertulis, (13/8/25) disitat dari Kompas.com.
Baca Juga: Begini Model Ranjau Paku Paling Merusak di Jalan, Ban Tubeless Ampun-ampun
"Operasi akan terus dilakukan untuk mencegah korban berjatuhan akibat ban pecah atau kecelakaan yang dipicu ranjau paku," kata dia.
Kasus ranjau paku ini kembali menjadi sorotan publik setelah seorang warganet membagikan pengalaman ban mobilnya bocor di Jalan Gatot Subroto, tepat di dekat tukang tambal ban.
Insiden itu memunculkan dugaan adanya modus lama: paku atau jeruji payung disebar di jalan agar ban tubeless rusak dan pengendara terpaksa menggunakan jasa tambal terdekat.
Dengan maraknya kasus ini, pengendara diimbau lebih berhati-hati saat melintasi lokasi-lokasi tersebut, menjaga kecepatan, dan secara rutin memeriksa kondisi ban.
Berikut daftar enam lokasi rawan ranjau paku di Jakarta:
1.Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat: 200 gram paku
2. Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur: : 350 gram paku
3. Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur: 350 gram paku
4. Traffic Light Grogol, Jakarta Barat: 250 gram paku
5. Jalan MT Haryono: 200 gram paku.
6. Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan: 200 gram paku.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR