Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Viral Perwira TNI Digebukin di Terminal Arjosari, Berawal Cekcok Calo dan Kondektur Bus

Ferdian - Rabu, 2 Juli 2025 | 18:05 WIB
Ternyata ini yang jadi penyebab pengeroyokan 15 calo dan preman Terminal Arjosari Malang ke Perwira TNI AL
Instagram @lagi.viral
Ternyata ini yang jadi penyebab pengeroyokan 15 calo dan preman Terminal Arjosari Malang ke Perwira TNI AL

GridOto.com - Viral beberapa waktu lalu terkait pengeroyokan 15 calo dan preman Terminal Arjosari Malang ke seorang perwira TNI AL Letda Abu Yamin.

Hal ini dikarenakan Letda Abu melerai percecokan antara para calo dan kondektur bus.

Percekcokan antara juru panggil penumpang (jupang) alias calo dengan kondektur mengundang aksi Letda Abu Yamin untuk mendamaikan.

Namun, tak disangka dirinya yang berstatus sebagai anggota Polisi Militer TNI Angkatan Laut ( POMAL) di Lantamal V Surabaya itu berakhir dikeroyok.

Kronologi penyebab Letda Abu Yamin dikeroyok dibenarkan oleh Muhammad Fadholi (33).

Muhammad Fadholi merupakan menantu Letda Abu Yamin menyampaikan penyebab mertuanya dikeroyok saat ditemui di rumahnya, dikutip SuryaMalang (30/6/2025).

Fadholi mengatakan sang mertua biasanya naik bus ke Malang dan turun di Taman Ken Dedes.

Namun, karena sekarang sopir bus tak boleh menurunkan penumpang di Taman Kendedes, Letda Abu Yamin turun di dalam terminal.

Baca Juga: Kasus Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati, Buat Pelaku Polisi Bilang Begini

Pada saat turun di dalam terminal itu, Letda Abu Yamin bertemu dengan temannya, seorang pedagang asongan.

Fadholi menambahkan pedagang asongan itu mengajak ngopi Letda Abu Yamin.

Ketika sedang ngopi, kata Fadholi, Letda Abu Yamin melihat ada percekcokan antara kondektur bus dan jupang.

Melihat percekcokan tersebut, Letda Abu Yamin bermaksud melerai mereka.

"Katanya, jupang ini meminta sejumlah uang ke kondektur bus, lalu bapak saya ini melerai dan menegur sambil bilang kasihan," ujar Fadholi.

"Pelaku ini enggak terima, lalu memanggil teman-temannya dan mengeroyok bapak saya," terang Fadholi.

Ia mengungkapkan, jumlah pengeroyok Leta Abu Yamin 15 orang.

Para pelaku ini langsung berkerumun dan memukuli Letda Abu Yamin.

"Jadi, bapak saya dikerumunin dan langsung dihajar. Sempat ada seseorang mau menolong ayah saya, tetapi justru ditendang sama pelaku," beber Fadholi.

Baca Juga: Kasus Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati, Buat Pelaku Polisi Bilang Begini

Saat ditanya terkait berapa pelaku yang sudah ditangkap, ia mengaku tidak mengetahui secara pasti.

"Setahu saya, ada tiga pelaku menyerahkan diri ke Polresta Malang Kota. Kalau yang lainnya belum, masih dalam pengejaran," tandasnya.

Informasi yang didapatkandari warga di sekitar lokasi pengeroyokan Letda Abu Yamin diTerminal Arjosari Malang, jupang meminta uang Rp 5.000 kepada kondektur bus.

Permintaan uang sebesar itu diduga sebagai penyebab percekcokan jupang dengan kondektur bus.

Letda Abu Yamin kemudian datang dan menyarankan kepada jupang Rp 3.000 saja, karena jika Rp 5.000 merasa kasihan kondektur bus.

Rupanya saran Letda Abu Yamun kepada jupang malah diterima dengan salah paham.

Setelah itu, Letda Abu Yamin dikeroyok diduga pelakunya berjumlah 15 orang.

Untuk memastikan penyebab penggeroyokan itu, hingga saat ini SURYAMALANG.COM masih menanti kronologi sebenarnya sesuai fakta di tempat kejadian perkara (TKP) dari pihak kepolisian.

Akibat pengeroyokan tersebut, Letda Abu Yamin mengalami luka serius di bagian kepala dan jari tangannya.

Kondisi Letda Abu Yamin saat ini masih berada di RS Saiful Anwar Malang untuk pemulihan pasca-operasi.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa