Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Hijrah ke MotoGP, Toprak Razgatlioglu Dikasih Peringatan Oleh Pendahulunya

Rezki Alif Pambudi - Rabu, 18 Juni 2025 | 09:30 WIB
Ben Spies komentari hijrahnya Toprak Razgatlioglu ke MotoGP
X Toprak Razgatlioglu
Ben Spies komentari hijrahnya Toprak Razgatlioglu ke MotoGP

"Sejak awal, aku pikir dia jelas termasuk lima besar. Mungkin bahkan tiga pembalap paling berbakat di dunia," kata juara WorldSBK 2009 tersebut.

"Tapi masalahnya, motor MotoGP sangat berbeda dari motor-motor yang pernah dia kendarai. Jadi itu bisa menjadi masalah jika memang ada," jelasnya.

Menurut Spies cukup banyak yang harus diubah oleh Razgatlioglu, terutama soal gaya balap karena Superbike dan MotoGP sangat berbeda.

"Cara dia duduk di atas motor dan sedikit cara dia mengerem itu bagian lain, dia harus mengubah sedikit gaya balapnya agar berhasil di MotoGP," sambung mantan rekan setim Jorge Lorenzo ini.

"Menurutku, dia harus sedikit mengurangi cara balap ekstremnya, tingkatkan kecepatan menikung, lepaskan rem depan lebih awal, biarkan motornya mengalir lebih bebas, hal-hal semacam itu. Ini bukan soal bakat," ungkapnya.

Selain itu masalahnya adalah usia, di mana Razgatlioglu akan dipaksa beradaptasi sebagai rookie pada usia 29 tahun.

"Ada dua faktor, pertama usianya dan kedua sepanjang kariernya hanya membalap di Superbike. Dia belum pernah naik motor Moto3, Moto2, ataupun MotoGP," lanjutnya.

"Jadi memang ada perbedaan. Aku tidak bilang dia tidak bisa beradaptasi dan melakukan perubahan yang dibutuhkan. Tapi ini akan sangat menarik untuk disaksikan," jelasnya.

Meski harus beradaptasi, kemampuan pengereman yang sudah ditunjukkan di WorldSBK juga bakalan menjadi nilai lebih Razgatlioglu.

"Semuanya kembali ke bagaimana cara kamu mengendarai motor. Intinya dia tetap akan ingin mengerem lebih lambat dari siapa pun. Dan itu adalah keunggulannya. Dia datang ke MotoGP sebagai yang terbaik dalam hal pengereman di WorldSBK, sedikit seperti aku dulu," sambungnya.

"Dan aku bisa bilang, kamu bisa naik motor MotoGP dan jadi yang paling akhir ngerem di seluruh paddock, tapi itu tidak otomatis akan membuatmu mencatatkan waktu putaran yang konsisten," jelasnya.

Editor : Dida Argadea
Sumber : Motosan.es

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa