Enak Ditunggu Sambil Ngopi, Segini Daya Isi Baterai Mazda CX-80 PHEV

GridOto.com - Enak ditunggu sambil ngopi, segini daya isi baterai Mazda CX-80 PHEV di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) 22 kW.

Kencan dengan Mazda CX-80 PHEV kurang afdol kalau kami tidak mencoba mengisi daya baterai langsung lewat SPKLU.

Kemampuan untuk dicas langsung ini menjadi kekuatan inheren mobil-mobil plug-in hybrid karena hampir melepas kebutuhan terhadap bahan bakar minyak.

Dalam penggunaan sehari-hari, konsumen cukup mengisi baterai lewat home charger dan jarak tempuh listriknya cukup untuk mengantar sampai ke kantor.

Pada Mazda CX-80 PHEV, baterai berkapasitas 17,8 kWh miliknya diklaim cukup untuk memberikan jarak tempuh sampai 60 kilometer.

Baca Juga: Mazda EZ-60 Tampil Di Auto Shanghai 2025, Punya Jarak Tempuh 1.000 Km

Sehingga untuk konsumen yang kerja di kantor berjarak 20-25 kilometer, CX-80 PHEV bisa menempuh perjalanan pulang pergi tanpa menggunakan bensin.

Tentu saja ketika konsumen beraktivitas, tetap ada opsi untuk mengisi baterai CX-80 PHEV di SPKLU AC Type 2 terdekat.

Rayhan Haikal/GridOto.com

Port charger Type 2 pada Mazda CX-80 PHEV memungkinkan mobil diisi daya langsung lewat SPKLU.

Contoh di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, ada satu unit SPKLU home charger Type 2 berdaya 22 kW tepat di depan McDonald's.

Kami mengisi daya baterai mobil tes CX-80 PHEV Kuro pada SPKLU tersebut sebanyak 15 kWh dengan banderol total Rp 38.112.

Sayangnya karena CX-80 PHEV hanya support pengisian AC Type 2, kami harus menunggu cukup lama hingga pengisian daya selesai.

Baca Juga: Hanya Dari Baterai, Mazda CX-80 PHEV Bisa Tempuh Jarak Sejauh Ini

Tepatnya pengisian selesai dalam waktu 2 jam 3 menit dan kami habiskan waktu tersebut untuk menikmati makan siang dan kudapan selagi bekerja.

Nah mungkin teman-teman ingin tahu seberapa besar daya isi baterai Mazda CX-80 PHEV.

Kami cek di monitor mesin home charger, mesin tersebut menyalurkan listrik secara stabil sebesar 7,25-7,27 kW.

Setelah pengisian selesai, mobil yang tadinya memiliki isi daya sekitar 7% bisa menikmati lagi enaknya berkendara full listrik dengan baterai 95%.