GridOto.com- Sunroof bocor adalah masalah yang kerap dikeluhkan pemilik mobil, terutama saat musim hujan tiba.
Namun yang membingungkan, kasus kebocoran kadang tetap terjadi meskipun karet seal sudah diganti baru.
Menurut Firdan Jailani, mekanik spesialis sunroof dari Garasi Sunroof, salah satu penyebabnya adalah pemasangan karet yang tidak presisi.
“Kalau karetnya dipasang asal-asalan, meskipun baru, tetap nggak akan bisa menutup rapat. Air tetap bisa merembes lewat celah kecil,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa tidak semua karet aftermarket memiliki tingkat elastisitas dan ukuran yang benar-benar sesuai dengan spesifikasi mobil.
“Kalau karetnya terlalu keras atau terlalu longgar, fungsinya sebagai perapat jadi nggak maksimal,” ujarnya.
Sementara itu, Ibenk dari bengkel Reality Sunroof di Tanggerang menyoroti masalah saluran pembuangan air yang kerap diabaikan.
“Sunroof itu memang nggak 100 persen tahan air. Air yang masuk biasanya langsung dialirkan lewat ke bawah bodi mobil,” kata Ibenk.
Jarangnya melakukan pembersihan pada bagian sunroof juga dapat menyebabkan sunroof bocor karena saluran pembuangan yang tertutup oleh kotoran.
“Kalau salurannya mampet karena kotoran atau lumpur, air malah menggenang dan bocor masuk kabin.” tambahnya.
Solusi terbaik adalah melakukan pemeriksaan menyeluruh, tidak hanya mengganti karet tapi melakukan perawatan rutin.
Bengkel spesialis sunroof biasanya juga akan mengecek kelurusan frame, kondisi rel, hingga membersihkan saluran air dengan alat khusus.
Perawatan ini idealnya dilakukan setahun sekali, terutama pada mobil yang sering diparkir di area terbuka.
Jika sunroof masih bocor setelah ganti karet, sebaiknya segera bawa ke bengkel ahli.
Semakin lama dibiarkan, potensi kerusakan pada interior dan sistem kelistrikan mobil pun semakin besar.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR