GridOto.com - Dua hari setelah berakhirnya MotoGP Spanyol 2025, Pedro Acosta langsung naik ke meja operasi.
Pedro Acosta harus menjalani operasi untuk memulihkan cedera sindrom kompartemen kronis alias arm pump-nya.
Untungnya operasi arm pump yang sempat cukup mengkhawatirkan ini tidak sampai membuat Acosta beristirahat lama-lama.
KTM memastikan Acosta akan fit untuk mengikuti MotoGP Prancis 2025 pada 9-11 Mei 2025 mendatang.
Tentunya setelah sang pembalap melewati pemeriksaan medis oleh tim dokter MotoGP pada hari Kamis, sehari sebelum sesi latihan dimulai.
Cedera arm pump ini adalah kondisi yang sangat umum dialami oleh seorang pembalap motor, terutama MotoGP.
Bahkan bisa dikatakan bahwa semua pembalap MotoGP pasti pernah merasakan cedera sindrom kompartemen ini.
Gejalanya adalah pembengkakan otot lengan secara berulang, akibat tekanan tinggi saat akselerasi dan pengereman yang berat saat memacu motornya.
Baca Juga: Marc Marquez Terkencang, Yamaha Makin Menjanjikan di Tes Jerez
Pembalap akan merasakan sakit, nyeri, kesemutan, mati rasa, tegang dan perasaan tidak menyenangkan lainnya saat mengalami cedera ini.
Rasanya tidak selalu parah, akan tetapi perlu penanaganan segera untuk menghilangkan rasa sakitnya supaya tidak kambuh dan mengganggu saat balapan.
Dalam balapan di MotoGP Spanyol 2025 di Sirkuit Jerez yang sangat menuntut kekuatan lengan, jelas membuat Acosta menderita sehingga akhirnya keputusan operasi ini diambil.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR