GridOto.com - Polisi tidur di jalan sekitar Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa Tengah yang sebelumnya viral kini dihancurkan.
Sebelumnya memang polisi tidur tersebut dihujani kritik oleh warganet.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @infocegatanklaten pada Sabtu (26/5/2025), nampak polisi tidur itu memiliki jarak dekat dan gundukan yang cukup tinggi.
Terlihat seorang pengendara becak motor kesulitan saat melintasi polisi tidur tersebut.
Bahkan becak motor itu terjebak di tengah-tengah.
Tiga orang remaja pun nampak mendorong becak itu agar bisa melewati polisi tidur tersebut.
Polisi tidur itupun mendapat kritikan dari para warganet.
@wahyu***** "ngeten niku nyusah ne ingkang lewat bapak, ,"
@sidik.*** "pak @hamenang mohon segera dibenahi pak cari alternatif lain supaya tidak merugikan pengendara lain"
Kini setelah viral, polisi tidur itu pun dibongkar.
Baca Juga: Polisi Tidur di Klaten Jadi Omongan, Disebut Meningkatkan Ketangkasan dan Emosi
Dalam akun yang sama, nampak video pekerja membongkar polisi tidur tersebut.
Sementara itu, Bupati Klaten Hamenang membuat klarifikasi di Tiktok pribadinya @hamenangofficial.
"Dua hari yang lalu sempat ramai di media sosial terkait polisi tidur di depan Pemda yang katanya mengganggu. Setelah saya cek bukan di depan Pemda Klaten, tetapi di seberangnya. Tepatnya di Januputra Pasaraya Klaten," ucapnya dalam video yang diunggah pada Minggu (27/4/2025).
Hamenang mengatakan jika polisi tidur itu dibuat atas usulan warga sekitar, bukan inisiasi Pemkab Klaten.
Tujuan pembuatan polisi tidur itu untuk mencegah aksi kebut-kebutan dan kecelakaan.
"Mungkin maksudnya baik agar tidak terjadi kecelakaan, karena kebut-kebutan di jalur lambat tapi tidak pas. Mungkin karena terlalu tinggi, justru malah mengganggu pengguna jalan," imbuhnya.
Setelah viral, Hamenang lalu meminta dinas terkait untuk melakukan pembongkaran.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR