Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP Qatar 2025

Waduh Ternyata Beneran! Ini Penyebab Cedera Jorge Martin Parah Banget

Rezki Alif Pambudi - Rabu, 16 April 2025 | 08:35 WIB
Jorge Martin mengalami patah 11 tulang rusuk akibat crash di balapan MotoGP Qatar 2025
X Alessio Piana 130
Jorge Martin mengalami patah 11 tulang rusuk akibat crash di balapan MotoGP Qatar 2025

GridOto.com - Kepala medis MotoGP Dokter Angel Charte mengungkap detail cedera yang dialami Jorge Martin, akibat crash dalam balapan MotoGP Qatar 2025.

Insiden balapan MotoGP Qatar 2025 ini benar-benar sangat parah, sampai Jorge Martin mengalami patah 11 tulang rusuk.

Ditambah dengan trauma pneumotoraks sampai paru-parunya kemasukan cairan, sehingga harus dilakukan penyedotan.

Martin pun harus dirawat di RS Hamad di Doha, Qatar, selama 8-10 hari ke depan sebelum bisa dirujuk ke Eropa.

Angel Charte pun tidak menampik, bahwa peran Fabio Di Giannantonio sangat besar atas cedera parah yang dialami Martinator tersebut.

Sebagaimana diketahui posisi Diggia sangat dekat tepat di belakang Martin, saat juara MotoGP 2024 tersebut jatuh di kerb antara tikungan 12 dan 13 Sirkuit Lusail.

"Dia mengalami kesialan kemarin. Sprint berjalan dengan bagus, dia mencetak waktu yang bagus meski sebenarnya aku tak begitu paham soal itu, tapi kurasa dia cukup sehat," kata Charte, dilansir GridOto.com dari Motosan.es.

"Dan kemarin saat dia keluar dari tikungan, dia masuk area yang kusebut piano (kerb), di mana ada masalah soal rodanya, dia jatuh ke aspal dan sebagaimana Mela Chercoles (jurnalis) bilang, Fabio Di Giannatonio di belakangnya dan menyebabkan cedera yang dideritanya," jelasnya.

Baca Juga: Coba Minta Maaf, Malah Begini Perlakuan Kru VR46 ke Alex Marquez di MotoGP Qatar 2025

Dalam tayangan kamera sebenarnya kurang begitu jelas seberapa besar atau seberapa keras Diggia melindas tubuh Martin.

Akan tetapi Charte meyakinkan bahwa momen terlindas Diggia itulah yang menyebabkan bagian dada dan rusuk Martin parah.

Karena jika hanya jatuh tanpa ada terlindas, kondisi bagian dada dan rusuk seorang tidak akan separah itu.

"Itu keajaiban bahwa dia (Diggia) tidak smelindas Martin secara penuh, tapi benar bahwa dia tetap melindasnya. Di sebagian ujungnya," kata sang Dokter.

Angel Charte juga menjelaskan alasan kenapa Race Direction tidak menghentikan balapan, saat Martin masih terkapar di sana.

"Jorge masih setengah terkapar karena pembalap diharuskan bersiap bangkit dalam situasi itu, jadi awalnya situasinya tak terasa seserius itu sehingga tidak ada red flag," ungkapnya.

"Tapi kami melihat dari Race Control bahwa ada sesuatu yang aneh terjadi di sana," jelas Angel Charte.

Setelah itu Charte pun langsung berlari menuju pusat medis untuk melihat kondisi Martin, kemudian melihat kondisinya cukup parah.

"Di sana kami melihat gambar awal tes ringan yang bisa dilakukan di medical center di sirkuit. Kami melihat ada cedera paru-paru dengan trauma toraks, ada gelembung udara di hemopneumotoraks bagian kanan," lanjut Charte.

"Soal patah rusuk, tidak bisa langsung dilihat dengan sinar X sederhana, di mana di sana dampak patah tulang rusuknya sudah sampai ke paru-paru dan apa yang menarik perhatian kami adalah keluhan rasa sakitnya," jelasnya.

Setelah itu Martin pun dibawa ke RS Hamad, kemudian mendapat pemeriksaan lebih mendalam di sana sehingga diketahui secara detail cedera apa yang dialaminya.

Editor : Hendra
Sumber : Motosan.es

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa